PALEMBANG – Barometer99.com,- Anggota DPRD kota Palembang menggelar reses masa persidangan ll tahun 2023 di dapil 4 yang meliputi kecamatan Kalidoni, Sako dan Sematang Borang.
Dalam reses tersebut warga curhat ke Pomi Wijaya Anggota DPRD dari Fraksi Demokrat terkait permasalahan tidak menerima bantuan seperti PKH dan juga tidak menikmati layanan Kartu Indonesia Sehat (KIS).
“Seperti biasa kita menyerap aspirasi masyarakat bermacam-macam aspirasi yang disampaikan masyarakat seperti warga yang tidak menerima PKH dan juga KIS,”kata Pomi Wijaya saat diwawancarai usai reses, Rabu (23/08/2023).
Baca juga : Banyaknya Lampu Jalan Mati dan Minimnya Air Bersih Jadi Keluhan Utama Warga Sungai Lais
Baca juga : Reses Di Kantor Lurah 20 Ilir D1, Warga : Masuki Tahun Politik, Kami Ini Ibarat Gadis Montok
Apa yang menjadi Keluhan warga, Sudah tersampaikan langsung ke pihak terkait seperti Dinas Sosial, dan tentu memerlukan beberapa syarat ketentuan yang harus dipenuhi.
“Seperti yang dikatakan oleh dinsos tadi penuhi semua persyaratan yang diperlukan seperti KK, KTP dan foto rumah. Sedangkan untuk KIS itu silahkan ajukan berkasnya bisa langsung melalui rumah Aspirasi atau langsung ke Dinas Sosial dalam hal ini Mal pelayanan publik (MPP). Karena di MPP lengkap jika ada kendala di identitas bisa langsung ke Disdukcapil yang ada di MPP,”ulas Pomi.
Selain itu, Warga juga curhat Lampu jalan banyak yang mati sehingga menyebabkan angka kriminalitas tinggi yang mengakibatkan pihak berwajib kesulitan dalam melerai ketika terjadi Tawuran.
Baca juga : Warga Kelurahan Lebung Gajah Keluhkan Air Bersih Perumda Tirta Musi Keruh Tidak Layak Diminum
“Tadi juga ada Aspirasi dari Pak Bhabinkamtibmas bahwa mereka susah dalam mengamati anak-anak ketika berkumpul, apakah membawa Sajam apa tidak karena kondisi gelap,”ujar Pomi yang juga ketua Reses Dapil IV DPRD kota Palembang .
Kendati demikian, sudah disampaikan dimana saja titik lampu yang mati agar segera diinformasikan dan segera diperbaiki.
“Untuk lampu ini saya rasa segera teratasi, dan dinas Perkimtan sudah berjanji paling lama satu Minggu sudah diperbaiki,”pungkasnya.
