K MAKI Sumsel Kecam Insiden Kecelakaan Kerja Operator Excavator Tambang

Barometer99– Muara Enim- Terjadinya kecelakaan kerja operator excavator dan welder atau juru las menunjukkan kurangnya pengawasan K3 oleh sub kontraktor PT Bukit Asam dan juga kelalaian dari bagian K3 bukit asam dalam pemeriksaan Alat Penyelamat Diri (APD) yang disiapkan kontraktor rekanan PT Bukit Asam ( Sabtu, 24 /12/2022)

Hal tersebut disampaikan Deputy K MAKI Sumsel, Ferry.

” Insiden ini juga menunjukkan buruknya kinerja sub kontraktor PT Bukit Asam dan juga karena sistem pengadaan barang jasa dengan kontrak payung atau penunjukkan langsung ke sub kontraktor PT Bukit Asam menyebabkan kurangnya pengawasan K3 karena dianggap sudah biasa dan sudah layak seperti sebelumnya ,” Sebut Bang Ferry.

PT Bukit Asam harus bertanggung jawab penuh dengan menghentikan sementara operasional sub kontraktor dan mengevaluasi kinerja sub kontraktor serta mengaktifkan kembali anak usaha seperti PT SBS sebagai operator pertambangan yang telah menguntungkan PT BA hingga trilyunan rupiah serta dengan track recordnya zero insiden pada tahun 2017 yang lalu.

Kecelakaan kerja merupakan hal yang sangat vatal bagi perusahaan seperti PT Bukit Asam dengan pasilitas K3 dan operator K3 yang bersertifikat internasional hingga wajar bila bagian K3 di sangsi berat dan sub kontraktor putus kontrak hingga jangka waktu tak di tentukan.(*)

Editor: Msa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *