3 Pekan Kenaikan BBM, Material Rumah Naik Hingga 15 Persen, Zewwy Salim : Kami Usulkan Harga Rumah di Evaluasi

Ilustrasi Perumahan

Barometer99- PALEMBANG,- Masuki 3 pekan pemerintah memutuskan menaikkan harga BBM atau bahan bakar minyak bersubsidi maupun non-subsidi. Kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM ini berdampak ke komoditas lainnya. Termasuk yang berkaitan dengan sektor perumahan atau properti seperti beberapa material rumah yang naik hingga 10 – 15 Persen.

“Beberapa bahan baku sudah mengalami kenaikan 10-15 Persen jadi kami dari REI agar harga rumah ikut di evaluasi,”kata Zewwy Salim saat di wawancarai, Rabu (21/09/2022).

Ditambah lagi kata dia, selama dua tahun harga perumahan tidak mengalami kenaikan harga. ” sudah hampir 2 tahun tidak mengalami kenaikan,”ungkapnya

Sementara lanjut dia, sebelumnya PPN sudah mengalami kenaikan, harga BBM juga naik, jelas sangat memberatkan pengembang maupun pengusaha deploper karena harga bahan baku bangunan maupun material terus merangkak naik.

Zewwy Salim, Ketua DPD Realestat Indonesia (REI) Sumsel.

“Kemarin ada kenaikan PPN dari 10 Persen ke 11 Persen otomatis harga material mendongkrak naik. Belum lagi ditambah kenaikan harga BBM juga sangat memberatkan karena langsung bersentuhan dengan bahan baku perumahan material khususnya,”papar pria yang juga akrab di sapa Ko Awi.

Kalau perumahan tidak ada kenaikan harga kata dia di khawatirkan para pengembang lesu untuk membangun karena tidak mendapatkan laba.

“Kami khawatirkan nanti adalah suplai, kalau misalnya perusahaan tidak mengalami kenaikan harga dikhawatirkan para pengembang ini malas bangun kalau tidak ada untungnya,”ucapnya

Untuk itu, pihaknya sudah mengsulkan agar harga perumahan juga naik agar pengembang semangat membangun mengingat angka Backlog di Sumsel masih cukup tinggi, akan tetapi sampai saat ini belum terjawab oleh pemerintah.

“Kami mengusulkan 10 Persen tapi relevan hanya 7 Persen, sampai saat ini pun belum ada jawaban dari pemerintah,”ujar Zewwy Salim, Ketua DPD REI Sumsel.

Selain itu juga, dia berharap agar PPN DTP di perpanjang karena banyak yang di untungkan baik itu pengembang apalagi Nasabah.

“PPN DTP ini sangat membantu pengembang atau Deploper, sangat terbantu itu adalah nasabah dan kami sangat terbantu lah tapi sangat disayangkan PPN DTP akan berakhir pada bulan ini kita berharap bisa di perpanjang lagi,”harapnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *