Bima, Barometer99.com – Pemerintah Kabupaten Bima memastikan komitmennya untuk memperbaiki ruas jalan Kalodu–Langgudu dengan menyiapkan anggaran awal sebesar Rp1 miliar. Perbaikan jalan tersebut dijadwalkan mulai dikerjakan pada Januari 2026.
Wakil Bupati Bima, dr. H. Irfan Zubaidy, menyampaikan bahwa Desa Kalodu, Kecamatan Langgudu, merupakan bagian dari Kabupaten Bima yang berhak mendapatkan fasilitas dasar yang layak, termasuk infrastruktur jalan.
“Desa Kalodu merupakan bagian dari Pemerintah Kabupaten Bima yang memiliki hak yang sama untuk mendapatkan fasilitas dasar yang layak seperti masyarakat lainnya,” kata Irfan Zubaidy saat melakukan tatap muka dengan pemerintah desa, alim ulama, tokoh masyarakat, pemuda, dan warga Desa Kalodu di depan kantor desa setempat.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesra Fathullah, Kepala Dinas PUPR Suwandi, Kepala Bappenda Ruslan, Plt. Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan H. Zainal Arifin, Plt. Camat Langgudu Herman, unsur Muspika, Kepala Desa Kalodu Ishak Romadi, SP., Kepala Desa Karumbu, serta sejumlah pimpinan perangkat daerah lainnya.
Irfan menjelaskan, rencana perbaikan ruas jalan Kalodu–Langgudu telah diawali dengan survei lapangan dan perhitungan teknis oleh tim pemerintah daerah. Total kebutuhan anggaran untuk perbaikan jalan tersebut diperkirakan mencapai Rp3 miliar.
“Karena adanya kebijakan efisiensi anggaran, pada tahap awal pemerintah baru dapat mengalokasikan Rp1 miliar. Penambahan anggaran akan dilakukan pada tahap berikutnya agar seluruh ruas jalan dapat tertangani,” ujarnya.
Sebelum arahan Wakil Bupati, Kepala Desa Kalodu menyampaikan sejumlah aspirasi warga, di antaranya terkait kondisi jalan desa yang rusak serta keterbatasan jaringan telekomunikasi, terutama untuk mendukung kegiatan pendidikan dan pelayanan publik.
Kepala Desa berharap perbaikan akses jalan dapat segera direalisasikan karena infrastruktur tersebut sangat dibutuhkan untuk menunjang aktivitas dan perekonomian masyarakat.
Dialog Wakil Bupati dengan warga Desa Kalodu diakhiri dengan penyerahan simbolis 50 unit septic tank ramah lingkungan berkapasitas 1.000 liter. Selain itu, diserahkan pula kostum “Selasa Menyapa” kepada Sri Mulyati, guru SDN Kalodu, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan pengabdiannya sebagai tenaga pendidik. (*).












