Malang, Barometer99.com – Komandan Kodim 0818/Malang-Batu, Letkol Inf Danu Prasetyo, menghadiri kegiatan Pembukaan Jambore Relawan Kebencanaan GKJW 2025 yang diselenggarakan oleh Majelis Agung Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) dengan mengambil tema “Menjadi relawan yang siap, sigap dan tanggap untuk Indonesia tangguh”. Acara ini berlangsung di lingkungan GKJW Rowotrate, Desa Sitiarjo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang. (11/07/2025).
Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen GKJW dalam memperkuat kapasitas dan solidaritas para relawan dalam menghadapi bencana alam, yang menjadi isu penting di wilayah rawan seperti Malang Selatan. Selain Letkol Inf Danu Prasetyo, hadir pula Danrem 083/Bdj Kolonel Inf Kohir yang membuka kegiatan Jambure tersebut, jajaran Forkopimda Kabupaten Malang, para Muspika Kecamatan Sumbermanjing Wetan, tokoh agama, serta ratusan relawan dari berbagai jemaat GKJW.
Dalam sambutannya, Letkol Inf Danu Prasetyo menyampaikan apresiasi atas inisiatif GKJW dalam membentuk relawan kebencanaan yang tangguh dan terlatih. “Kegiatan seperti ini sangat strategis dalam membangun kesiapsiagaan masyarakat terhadap potensi bencana, khususnya di wilayah Malang bagian selatan yang rawan gempa bumi, banjir, dan tanah longsor,” ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa TNI, khususnya Kodim 0818, siap bersinergi dengan seluruh elemen masyarakat dalam penanggulangan bencana. Kolaborasi antara unsur TNI, relawan, dan masyarakat sipil menjadi kunci utama dalam meminimalisir dampak bencana.
Sementara itu, perwakilan Majelis Agung GKJW menjelaskan bahwa jambore ini tidak hanya berisi pelatihan teknis kebencanaan, tetapi juga pembinaan mental, spiritual, dan penguatan jejaring antarrelawan. Kegiatan akan berlangsung selama tiga hari dengan beragam agenda seperti simulasi evakuasi bencana, diskusi kelompok, serta kegiatan sosial kemasyarakatan.
Melalui jambore ini, diharapkan lahir relawan-relawan tangguh yang tidak hanya sigap dalam penanganan bencana, namun juga menjadi agen perubahan dan kedamaian di tengah masyarakat.
Ratri