Barometer99- Bima – NTB. SMAN 1 Madapangga Kabupaten bima menjadi tempat yang dipilih dalam mengadakan kegiatan Lokakarya 8 Program Pendidikan Guru Penggerak ( PPGP ) Angkatan 4 Tahun 2022.
Drs. Sakban, PTP BGP NTB, Ketua panitia Lokakarya 8 Angkatan 4 PPGP( program Pendidikan Guru Penggerak) mengatakan, tujuan kegiatan ini selain meningkatkan kompetisi bagi guru dan ini adalah model baru hasil intervensi dari kementerian.
“Model barunya untuk calon guru penggerak”, tutur Sakban. Minggu, 14/11/22.
Jadi, kata Sakban, nama perorangpun sudah jelas namanya guru penggerak walaupun banyak guru namun tidak bisa masuk karena yang bisa masuk guru – guru yang sudah melalui tahapan seleksi.
“Guru penggerak tersebut dilakukan seleksi secara online mulai dilihat dari perlengkapan datanya, seleksi manajerial kepemimpinan bagi guru itu sendiri bagaimana mereka mengelola kelas, bagaimana metode pembelajarannya”, imbuhannya.
Ada sekitar 70 guru penggerak dan alhamdulilah dengan berakhirnya seleksi calon kepala sekolah, maka inilah yang dimunculkan yang baru. “Mereka – mereka ini bukan berati sudah selesai dan memiliki sertifikat bukan berati langsung menjadi kepala sekolah. Guru penggerak tersebut dibekali dengan ilmu pengetahuan tentang kepemimpinan”, terang Sakban.
Kita memilih SMAN 1 Madapangga hanya untuk kegiatan ini saja dan kegiatan tersebut kita lakukan hanya satu hari.
“Manfaat Kegiatan ini, guru penggerak akan mendapatkan pengetahuan khusus yang berkaitan dengan kepemimpinan disatuan pendidikan, kemudian mereka akan mendapatkan wawasan kurikulum pembelajaran merdeka belajar”, pungkasnya.
“Saya berharap, munculnya guru – guru profesional, guru yang terdidik dan terlatih disatuan pendidikan dan guru yang tulus dengan ikhlas yang mengemban tugas amanah pada dunia pendidikan sehingga dapat menghasilkan ou put lulusan semakin bagus dan berwibawa bukan hanya pintar tapi gurunya berwibawa dan terhormat”, Drs. Sakban Ketua panitia Lokakarya 8 Angkatan 4 PPGP( program Pendidikan Guru Penggerak) Kabupaten Bima.
Syf.
