Malang  

Kadis Perhubungan Kabupaten Malang Bambang Istiawan Ucapkan Selamat Hari Santri Nasional 2025: Santri Garda Moral dan Keteladanan Bangsa

Barometer99.com – Malang – Dalam momentum penuh makna memperingati Hari Santri Nasional (HSN) Tahun 2025, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Malang, Bambang Istiawan, menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi yang tinggi kepada seluruh santri, kiai, dan keluarga besar pesantren di Kabupaten Malang dan seluruh Indonesia.

Peringatan Hari Santri Nasional 2025, yang jatuh pada 22 Oktober, mengusung tema “Santri Mengawal Indonesia Menuju Peradaban Dunia”. Tema ini menjadi pengingat bahwa santri memiliki peran penting dalam membangun karakter bangsa, menjaga nilai-nilai kebangsaan, serta ikut menggerakkan kemajuan sosial dan ekonomi masyarakat.

Dalam pernyataannya, Bambang Istiawan menegaskan bahwa santri adalah garda moral bangsa yang tidak hanya berkontribusi dalam bidang keagamaan, tetapi juga berperan aktif dalam pembangunan dan kehidupan bernegara.

> “Atas nama Dinas Perhubungan Kabupaten Malang, saya mengucapkan selamat Hari Santri Nasional 2025 kepada seluruh santri di tanah air. Semoga para santri terus menjadi pelopor kedisiplinan, keteladanan, dan penjaga moral bangsa,” ujar Bambang Istiawan.

Ia juga menambahkan bahwa nilai-nilai yang diajarkan di pesantren — seperti ketaatan, keikhlasan, dan tanggung jawab — sejalan dengan semangat kerja aparatur pemerintahan, termasuk dalam sektor perhubungan. Menurutnya, nilai-nilai itu sangat penting untuk memperkuat budaya pelayanan publik yang berintegritas dan humanis.

> “Santri mengajarkan kita pentingnya taat aturan, disiplin waktu, serta hormat kepada sesama. Prinsip-prinsip ini juga menjadi landasan kami di Dinas Perhubungan dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Bambang Istiawan menilai bahwa santri memiliki potensi besar untuk berperan dalam pembangunan nasional di era modern. Dengan semakin banyaknya pesantren yang mengembangkan pendidikan vokasi dan kewirausahaan, para santri kini mampu menjadi motor penggerak ekonomi lokal serta agen perubahan sosial di masyarakat.

> “Santri masa kini bukan hanya ahli agama, tetapi juga terampil dalam teknologi, manajemen, dan inovasi. Ini selaras dengan visi pembangunan Kabupaten Malang menuju masyarakat yang berdaya saing dan berkarakter,” tutur Bambang.

Ia berharap, peringatan Hari Santri Nasional menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antara pemerintah daerah, pondok pesantren, dan masyarakat. Kolaborasi tersebut, lanjutnya, penting dalam menciptakan lingkungan sosial yang tertib, aman, dan harmonis — termasuk di sektor transportasi dan lalu lintas.

Bambang juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjadikan Hari Santri sebagai momentum introspeksi dan penguatan nilai-nilai spiritual dalam kehidupan sehari-hari. Menurutnya, kemajuan pembangunan tidak akan berarti tanpa diiringi oleh keteguhan iman, etika, dan moralitas.

> “Pembangunan fisik dan teknologi harus sejalan dengan pembangunan karakter. Santri telah menunjukkan bahwa ilmu dan iman bisa berjalan beriringan, membentuk generasi yang berilmu sekaligus berakhlak,” ucapnya penuh semangat.

Di akhir pesannya, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Malang menyampaikan doa agar seluruh santri di Indonesia senantiasa diberikan kekuatan dan keikhlasan dalam menuntut ilmu serta mengabdi kepada bangsa dan negara.

“Selamat Hari Santri Nasional 2025. Teruslah berkhidmat, berjuang, dan berkontribusi untuk Indonesia yang lebih maju, beradab, dan bermartabat,” tutup Bambang Istiawan.

Penulis : Ratri

Exit mobile version