KONUT, Barometer99.com – Dalam rangka penguatan teritorial dan pembinaan pemberdayaan wilayah pertahanan, Dandim 1430/Konut hadiri kegiatan Penanaman Padi Gogo sekaligus menyaksikan uji coba paralayang di Desa Wisata Otole, Kecamatan Lasolo, Minggu (31/8/2025). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Bupati Konawe Utara, H. Ikbar, SH., MH bersama jajaran Forkopimda serta masyarakat setempat.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, perwakilan Lanud Halu Oleo, Kapolsek Lasolo, Camat Lasolo, Kepala Dinas Perpustakaan, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Konawe Utara, Plh. Danramil 1430-01/Lasolo, Kepala Desa Otole, serta masyarakat yang berjumlah sekitar 120 orang.
Dalam sambutannya, Bupati Konawe Utara menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya tentang penanaman padi, tetapi juga menanam harapan akan semangat kemandirian dan ketahanan ekonomi masyarakat.
“Kolaborasi lintas sektor dari tingkat kabupaten, kecamatan hingga desa menunjukkan semangat gotong royong yang terus tumbuh di tengah masyarakat. Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap program pembangunan daerah,” ujarnya.
Sementara itu, Dandim 1430/Konut Letkol Arh Pramono, S.Sos., M.Han menyampaikan bahwa kegiatan penanaman padi gogo merupakan bentuk sinergi TNI dengan pemerintah daerah dalam mendukung ketahanan pangan sekaligus pemberdayaan wilayah pertahanan.
“Kodim 1430/Konut siap mendukung program pemerintah daerah, baik di sektor pertanian maupun pengembangan pariwisata, karena ini bagian dari upaya membangun kemandirian ekonomi masyarakat sekaligus menjaga ketahanan wilayah,” tegasnya.
Selain itu, Bupati juga meresmikan peluncuran Wisata Paralayang Konasara yang berada di Desa Otole. Beliau berharap olahraga dirgantara ini ke depan dapat berkembang dan melahirkan atlet-atlet paralayang asal Konawe Utara yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
Uji coba paralayang dilakukan oleh lima atlet di bawah naungan Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) yang diketuai Danlanud Halu Oleo. Mereka antara lain Devid (tandem master asal Kolaka Utara), Cekos (PNS TNI AU), Praka Boy (Lanud Halu Oleo), Gibran (pilot asal Kolaka Utara), dan Mujur (Kepala Desa Sani-Sani Kolaka Utara).
Rangkaian kegiatan berlangsung aman, tertib, dan penuh antusiasme masyarakat. Sebagai bentuk apresiasi, Bupati Konawe Utara menyerahkan penghargaan kepada para atlet paralayang yang telah melakukan uji terbang di lokasi wisata tersebut.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan Konawe Utara tidak hanya unggul di sektor pertanian, perkebunan, perikanan, dan pertambangan, tetapi juga mampu menjadi destinasi wisata unggulan di Sulawesi Tenggara.
