Bima-NTB, Barometer99.com- Warga desa Bolo Kecamatan Madapangga Kabupaten Bima melakukan aksi pemblokiran jalan, Jum’at (19/6/2025). Aksi spontanitas yang dilakukan oleh warga tersebut menuntut keadilan hukum terhadap anaknya yang menjadi korban penusukan.
Aksi pemblokiran jalan terjadi di ujung timur desa Bolo Kecamatan Madapangga Kabupaten Bima.
Kendati aksi pemblokiran jalan, kasusnya sudah berjalan selama lima bulan tapi pihak korban menutut keadilan agar kasus ini benar-benar ditegakkan dan pelakunya segera ditangkap
“Kami minta keadilan hukum, anak saya yang menjadi korban penusukan. Kasusnya sudah berjalan selama lima bulan tapi pelakunya belum ditangkap juga,” ujar Erna ibu korban dilokasi aksi pemblokiran jalan di desa Bolo, Jum’at, 19/6/2025
Akibat menjadi korban penusukan, Saiful warga desa Bolo berusia 17 tahun harus dilarikan di rumah sakit. “Hampir sebulan anak saya terbaring di rumah sakit. Sempat disedot darahnya sebanyak dua kantung karena pernapasannya terganggu,” cerita ibu korban sambil menangis di lokasi pemblokiran jalan
Hati ibu yang mana tidak sakit hati jika melihat anaknya terbaring di rumah sakit dalam keadaan kritis. Ia mendesak pada pihak kepolisian agar pelakunya segera ditangkap.
Peristiwa penusukan terjadi di desa Rade Kecamatan Madapangga beberapa bulan yang lalu. Pihak korban yang meminta keadilan hukum masih bertahan dilokasi aksi pemblokiran jalan dan sembari menunggu pihak polres Bima yang datang untuk memberikan penjelasan pengembangan kasusnya
Dari Informasi yang dihimpun dilapanngan oleh media Barometer99.com, terlihat warga yang melakukan aksi pemblokiran jalan dan membakar ban bekas ditengah jalan. Pihak polsek Madapangga juga turun menemui keluarga korban dan memberikan penjelasan terhadap penanganan kasusnya yang dilimpahkan di Polres BI ma.
Kapolsek Madapangga, Ipda Mujahidin, mengatakan kasusnya ditangani oleh Polres. Ia menegaskan bahwa kasus ini sebelum saya menjabat sebagai Kapolsek Madapangga
“Nanti pihak Polres yang akan kesini dan memberikan penjelasan terhadap perkembangan penanganan kasusnya,” ujarnya
Kapolsek yang dikenal humanis dengan warga ini terlihat sedang berdialog langsung dengan keluarga korban.
Sikap rendah diri dan Humanisnya terhadap warga, polsek Madapangga mendapat tuai pujian dari masyarakat.
Warga yang mendengarkan langsung penyampaian dari Kapolsek Madapangga dan pelaku sudah diamankan. Warga pun membuka pemblokiran jalan
“Pelakunya memang benar sudah diamankan di Polsek,” pungkas Kapolsek Madapangga Ipda Mujahidin. (*).