Barometer99, Bima-NTB- Pasangan calon bupati dan wakil bupati bima Nomor Urut 1 Ady Mahyudi dan Dokter Irfan keluar sebagai pemenang diajang Pilkada Serentak 2024.
Atas kemenangan paslon Nomor Urut 1 tersebut, ketua Tim Relawan Ady-Irfan Syaifullah (Sufy) berharap kepada penyelenggara Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bima jaga amanat rakyat.
“Demokrasi yang berlangsung hari ini merupakan amanat rakyat, KPU dan Bawaslu harus jaga amanat itu,” kata Sufy, Rabu, 27/11/2024.
Pria yang berlatar belakang aktivis HMI cabang Malang ini menegaskan, kemenagan Ady-Irfan merupakan kemenangan rakyat di Pilkada serentak 2024
Karena itu, Sufy menyebut, kemenangan tersebut sebagai sebuah jalan lempang bagi demokrasi, untuk itu semua pihak harus menerima situasi ini sebagai sesuatu yang niscaya termasuk para penyelenggara pemilu untuk tidak membuat ulah dan Mencoba-coba mengotak atik hasil Pilkada Bima 2024.
“Rakyat Kabupaten Bima telah menunjukan betapa harga dirinya sangat tinggi dan tidak terbeli meski pun kita tahu bahwa di Pilkada serentak 2024 terjadi money politic secara masif dilakukan diberbagai tempat,” jelasnya.
Lebih lanjut Sufy mengungkapkan, dirinya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh rakyat Kabupaten Bima yang telah mendediskasikan hak politik nya dengan melahirkan pemimpin yag kredible yang dilahirkan langsung oleh rakyat.
Selain itu, Ia mengharapkan dan menekankan kepada para penyelenggara Bawaslu dan KPU Kabupaten Bima dan seluruh jajarannya agar tetap mempertahankan sikap fairness terhadap hasil pilihan rakyat.
“Bawaslu serta KPU jangan otak atik hasil pilihan rakyat karena itu dikhawatirkan menimbulkan situasi yang tidak terkendali,” tegasnya. (Red).
