3 Ribu Warga Tegal Binangun Ancam Golput di Pemilu 2024 Jika Tidak Masuk Wilayah Palembang 

Suhardi Suhai, Ketua Forum Masyarakat Taman Sasana Patra dan Putra Abadi Bersatu, saat di wawancarai di sela-sela aksi unjuk rasa penolakan menjadi warga Banyuasin,. (foto.Yon)

Barometer99.com, PALEMBANG – Warga taman sasana patra dan patra abadi Tegal Binangun secara blak-blakan menolak jadi warga Banyuasin. Bahkan Ketua Srikandi Forum Masyarakat Taman Sasana Patra dan Patra Abadi mengaku 3 ribu warga Tegal Binangun mengancam Golput pada pemilu 2024 mendatang.

“Kami tiga ribu warga Tegal Binangun tidak mau untuk memilih pada pemilu nanti,”katanya saat diwawancarai disela-sela aksinya, Minggu (4/6/2023), Gerbang Komplek Sasana Patra Tegal Binangun Palembang.

Ia menyebutkan tidak mau diklaim menjadi warga banyuasin karena selama ini pemerintah kota Palembang sudah membangunnya mulai dari air bersih hingga infrastruktur.

Suasana Unjuk Rasa, yang di lakukan warga Tegal Binangun Palembang, (foto.Yon)

“Kami warga sasana patra dan Patra Abadi sudah bertahun-tahun menunggu kepastian dari Kemendagri, gubernur dan walikota Palembang untuk kejelasan status kami,”ungkapnya.

Baca juga : Pemprov Sumsel Segera Alokasikan Anggaran Perbaikan Sejumlah Ruas Jalan Rusak  di Kabupaten OKI

Sementara koordinator Aksi Suhai menegaskan akan terus melakukan aksi Demo setiap bulannya dan akan menempuh jalur hukum.

“Ini Aksi kami ke dua kalinya dan akan terus setiap bulannya akan menggelar aksi dan tapi jika tidak ada hasil juga kami akan menempuh secara hukum ke pengadilan,”tegasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *