Respon Isu Perubahan Sistem Pemilu 2024 Proporsional Tertutup, Susno Duadji : Berarti MK Tidak Menghargai Rakyat Indonesia

Susno Duadji, Bacaleg Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), juga Mantan Kabareskrim Polri, saat di wawancarai, (foto.Yon)

Barometer99.com, PALEMBANG – Isu menyebar MK akan mengembalikan sistem pemilu legislatif ke sistem proporsional tertutup atau coblos partai. Sontak, rumor tersebut mendadak ramai dan menjadi sorotan sejumlah partai politik (parpol).

Termasuk salah satu Calon Legislatif DPR-RI asal Sumatera Selatan Susno Duadji Juga turut melemparkan komentar.

“Jika MK memutuskan Pemilu sistem Proporsional tertutup artinya MK tidak menghargai Rakyat Indonesia,”katanya saat diwawancarai usai kunjungan diponpes Muqimus Sunah mendampingi Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar,Rabu (31/05/2023).

Namun ia memprediksi bahwa MK akan memutuskan sistem pemilu secara terbuka.

“Kalau saya memprediksi pasti terbuka kalau dia tertutup berarti MK mengkhianati keputusannya sendiri,”katanya.

Baca juga : Berikut Respon Partai Demokrat Atas Pernyataan Presiden Jokowi Sebut Demokrat Sering Ke Istana

Dijelaskannya bahwa pemilu diikuti oleh pesertanya adalah Partai kemudian untuk anggota DPR nya di pilih oleh rakyat bukan dipilih oleh partai Sesuai dengan Konstitusi.

“Pemilu pesertanya Partai dan Anggota DPR nya dipilih Rakyat dan itu merupakan perintah dari undang-undang bukan Pak Susno yang mau,”katanya

Menurutnya, Kedaulatan tertinggi bukan di tangan MK melainkan Rakyatlah, Rakyat melalui Partai dan sudah jelan 8 Pimpinan Partai menolak Sistem tersebut.

“Kedaulatan tertinggi bukan ditangan MK yang punya kedaulatan itu adalah Rakyat dan di presentasikan oleh 8 pimpinan partai itu berarti 80 persen suara rakyat Indonesia memilih terbuka kalau MK mengatakan putusan kami Final Kita akan menyerahkan semuanya kepada Rakyat,”pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *