Barometer99– Lalan, Sumsel- Kamis, 16 Desember 2022 Gabungan Kelompok Tani Musi Banyuasin mengadakan rapat yang dihadiri oleh 61 orang anggotanya.
Adapun rapat yang diadakan membahas perihal yang berhubungan dengan sulitnya mengurus sertifikat tanah di Kecamatan Lalan Musi Banyuasin.
Adanya keluhan masyarakat yang menyebutkan tak jarang ada oknum-oknum yang mengatasnamakan instansi negara untuk menipu masyarakat dengan menjanjikan sertifikat tanahnya bisa terbuat cepat.
“Kami sudah 21 tahun bertani sejak lahan di buka 2001 sampai sekarang 2022, namun sangat sulit mengurus sertifikat tanah, sekarang kami hanya memegang SPH yang ditandatangani oleh kades dan camat”, ungkap Antoni selaku Ketua Gabungan Kelompok Tani Musi Banyuasin.
Ditambahkannya “Kami berharap pihak pemerintah yang berwenang bisa sosialisasi tentang pembuatan sertifikat kami agar masyarakat petani tidak lagi tertipu oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.” Ujarnya.
Kamis (15/12) .
Dalam rapat yang diadakan pada malam Jum’at tersebut membahas juga tentang sulitnya mendapatkan pupuk untuk bertani padahal daerah Lalan adalah daerah yang pendapatannya berasal dari perkebunan dan pertanian.
“Kita ini mayoritas petani tapi sulit sekali mendapatkan pupuk apalagi pupuk bersubsidi bagaimana hasil panen bisa maksimal jika untuk pupuk saja kita tidak ada”.ujar Paiman salah seorang anggota kelompok tani
(Juliandi)