Barometer99- PALEMBANG,- Menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Sumatera Selatan ke-76 pemerintah provinsi (Pemprov) menggencarkan kegiatan bakti sosial seperti donor darah.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Sekretaris daerah Supriono, saat menghadiri giat donor darah yang diselenggarakan Darma wanita Dinas PUBM-TR, Rabu (30/03/2022).
“Kita sama-sama melakukan donor darah dalam rangka ulang tahun pemerintahan Provinsi Sumatera Selatan yang ke 76,”ucap Sekda
Ia juga mengajak seluruh dinas terkait agar turut melaksanakan kegiatan bakti sosial, karena kegiatan ini adalah kegiatan yang mulia, betapa berharganya setetes darah anda bagi yang membutuhkannya.
“Seharusnya Depkes juga harus donor, sekretaris daerah bagi para pegawai.Acara donor darah acara yang mulia, karena menyangkut nyawa, setetes darah merupakan sumbang sih yang sangat besar bagi yang membutuhkan,”ujarnya
Untuk itu, Pemerintah provinsi melalui sekretaris daerah provinsi Sumsel mendukung penuh atas terlaksananya kegiatan ini. “Kami sangat mengapresiasi dan menghargai setinggi-tingginya atas terlaksananya kegiatan ini,” bebernya
Sementara Ketua Darma Wanita PUBM-TR dr. Ria Anandita Budhi menuturkan bahwa kegiatan Baksos ini akan dilakukan secara rutin karena ini adalah kegiatan untuk yang ke dua kalinya
“Ini salah satu kegiatan memang rencananya rutin setiap tiga bulan sekali, dan pertama kali dilakukan pada saat hari Bhakti PU pada bulan Desember kemarin,”ucapnya
Kegiatan Baksos ini lanjut dia, merupakan monment yang pas mengingat pada bulan ramadhan sering terjadi kekosongan darah. “Kami menghimbau untuk karyawan PU motivasi agak di punishment, mudah-mudahan jadi contoh bagi dinas yang lain,” jelasnya
Sementara dokter Kms Ya’kub R.Sp.PK. M Kes menambahkan bahwa dari kegiatan donor darah di dinas PUBM-TR mengarahkan paling tidak 100 kantong darah bahkan lebih.
Nah kegiatan ini sudah digencarkan sejak tahun 2021 lalu oleh pemerintah provinsi Sumsel adapun yang dinas yang sudah bekerja sama dengan PMI seperti Bapenda, Bapeda, Disdik dan Disnaker nah terakhir PUBM-TR.
“Berdasarkan datanya bahwa disumsel ini hanya 58 persen memenuhi kebutuhan darah, seharusnya 2 persen dari jumlah populasi , namun kenyataannya tidak demikian,”ungkapnya