Lombok Barat, Barometer99.com – Suasana tenang di Dusun Tegal, Desa Jagaraga, Kecamatan Kuripan, Kabupaten Lombok Barat, mendadak berubah menjadi gempar pada Kamis pagi (18/12/2025).
Warga setempat dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki yang tergeletak di dasar saluran irigasi bersama sebuah sepeda motor. Penemuan ini langsung menjadi perhatian publik dan pihak kepolisian setempat.
Laporan mengenai insiden ini pertama kali diterima oleh pihak kepolisian sekitar pukul 06.00 Wita.
Menanggapi informasi tersebut, jajaran Polsek Kuripan langsung bergerak cepat menuju lokasi kejadian untuk melakukan pengamanan dan sterilisasi Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Peristiwa memilukan ini pertama kali terungkap oleh seorang warga yang sedang melakukan rutinitas jalan pagi.
Sekitar pukul 05.30 Wita, saksi mata melihat sebuah sepeda motor jenis Honda Beat Street berwarna silver dalam posisi terjatuh di dalam saluran irigasi atau kali.
Warga tersebut melihat lebih dekat dan mendapati adanya bagian tubuh manusia yang berada di saluran irigasi tersebut.
Kapolsek Kuripan, Polres Lombok Barat, Polda NTB, Ipda I Wayan Eka Ariyana, mengonfirmasi kronologi awal penemuan tersebut.
Ia menjelaskan bahwa saksi yang melihat kejadian itu segera meminta bantuan warga sekitar dan melaporkannya kepada Ketua RT setempat.
Informasi ini kemudian diteruskan ke pihak kepolisian agar segera mendapat penanganan medis dan hukum.
“Kami menerima informasi terkait penemuan mayat di saluran irigasi Dusun Tegal sekitar pukul 06.00 WITA. Segera setelah itu, Kami dari Polsek Kuripan langsung mendatangi lokasi untuk mengamankan TKP dengan memasang garis polisi guna mencegah kerumunan warga mendekati titik utama penemuan,” ujar Ipda I Wayan Eka Ariyana dalam keterangannya, Kamis (18/12/2025).
Proses penanganan jenazah dilakukan dengan melibatkan berbagai unsur kepolisian. Sekitar pukul 07.13 WITA, Pamapta Polres Lombok Barat yang dipimpin oleh Ipda Made Ivan, bersama unit Identifikasi dan Sat Lantas Polres Lombok Barat, tiba di lokasi.
Tim langsung melakukan olah TKP untuk mencari bukti-bukti awal penyebab jatuhnya korban ke dalam saluran irigasi tersebut.
Kerja sama antara kepolisian dan warga setempat membuahkan hasil pada pukul 07.30 WITA, di mana jenazah berhasil dievakuasi dari dasar kali.
Jasad korban kemudian dibawa menggunakan mobil patroli Sat Samapta Polres Lombok Barat menuju Puskesmas Kuripan untuk menjalani prosedur identifikasi lebih lanjut.
Kedatangan jenazah di puskesmas pada pukul 07.42 WITA langsung disambut oleh Tim Inafis yang telah bersiap melakukan pendataan fisik.
Setelah melalui serangkaian proses identifikasi yang dilakukan oleh Tim Inafis Polres Lombok Barat, identitas korban akhirnya berhasil terungkap.
Korban diketahui berinisial MGS, seorang laki-laki berusia 26 tahun yang berdomisili di Desa Ubung, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah.
Hingga saat ini, penyebab pasti kematian korban masih dalam pendalaman oleh pihak Kepolisian.
Ipda I Wayan Eka Ariyana menegaskan bahwa pihak kepolisian masih bekerja keras untuk mengungkap fakta di balik kejadian ini.
Jenazah MGS saat ini masih disemayamkan di Puskesmas Kuripan sembari menunggu kedatangan pihak keluarga dari Lombok Tengah untuk proses serah terima atau tindakan medis lanjutan jika diperlukan.
“Saat ini perkara tersebut masih dalam proses penyelidikan intensif oleh pihak kepolisian. Kami sedang menunggu konfirmasi dan kehadiran pihak keluarga korban dari Lombok Tengah. Semua bukti di lapangan, termasuk kendaraan korban, telah kami amankan untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut,” tegas Kapolsek Kuripan.
Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak berspekulasi sebelum ada hasil resmi dari penyelidikan kepolisian. (*).
