Barometer99.com – Malang – Semangat gotong royong dan efisiensi kerja menjadi pemandangan yang menginspirasi dalam pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Kodim 0818/Malang-Batu di Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang. Di tengah upaya percepatan pembangunan fisik, sebuah alat sederhana bernama arco (gerobak dorong) justru menjadi “pahlawan” tak terduga yang berperan besar dalam pengecoran drainase di Dusun Krajan 1B.
Satuan Tugas (Satgas) TMMD ke-126 bersama masyarakat Desa Lebakharjo bahu-membahu melakukan pengecoran saluran drainase yang menjadi salah satu sasaran fisik utama dalam program ini. Drainase tersebut berfungsi penting untuk mencegah banjir, mengurangi genangan air di permukiman warga, serta membantu normalisasi saluran irigasi pertanian.
Medan kerja yang sulit dijangkau kendaraan besar tidak menjadi penghalang bagi Satgas TMMD. Dengan sigap dan kreatif, mereka memanfaatkan arco sebagai alat utama pengangkut adonan cor dari titik pencampuran menuju lokasi pengecoran. Meski sederhana, alat ini terbukti sangat efektif untuk mempercepat proses pekerjaan.
“Kami menyadari tidak semua titik dapat dijangkau oleh kendaraan besar. Arco menjadi solusi cerdas dan efektif. Dengan gotong royong, satu arco yang diisi adonan cor bisa didorong oleh prajurit dan warga secara bergantian. Ini membuktikan bahwa dengan alat sederhana pun, kalau dikerjakan dengan semangat kebersamaan, hasilnya bisa maksimal,” ujar Pratu Heriadi, salah satu anggota Satgas TMMD ke-126.
Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada hasil pembangunan fisik, tetapi juga mempererat kemanunggalan TNI dan rakyat. Kehadiran para prajurit yang bekerja bersama warga menciptakan suasana kebersamaan dan menumbuhkan semangat saling tolong-menolong di tengah masyarakat.
Warga Dusun Krajan 1B pun sangat antusias terlibat dalam kegiatan tersebut. Mereka merasa bangga karena menjadi bagian dari proses pembangunan yang manfaatnya akan langsung mereka rasakan.
“Kami sangat berterima kasih kepada bapak-bapak TNI. Arco memang alat yang biasa kami gunakan sehari-hari, tapi melihat para prajurit memakainya bersama kami untuk membangun desa, rasanya luar biasa. Drainase ini adalah harapan kami agar tidak kebanjiran lagi,” ungkap Bapak Teguh, salah satu warga Krajan 1B.
Program TMMD ke-126 Kodim 0818/Malang-Batu di Desa Lebakharjo menjadi bukti nyata bagaimana sinergi antara TNI dan masyarakat mampu menciptakan perubahan positif bagi desa. Dengan semangat gotong royong, alat sederhana seperti arco pun mampu menjadi simbol perjuangan dalam membangun infrastruktur yang membawa manfaat besar bagi warga.
Pembangunan drainase ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kualitas lingkungan dan kenyamanan warga, tetapi juga memperkuat nilai-nilai kebersamaan yang menjadi fondasi utama kemajuan desa.
TMMD bukan sekadar pembangunan fisik, tetapi juga pembangunan semangat – dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat.
(Ratri Iswanto/Barometer99.com)