Palembang,Barometer99.com – Video viral dugaan praktik perpeloncoan diduga terjadi kampus Universitas Sriwijaya (Unsri) kembali memantik kritik keras. Dalam rekaman itu terlihat seorang mahasiswa dipaksa mencium temannya, sebuah adegan yang langsung menuai sorotan publik.
Feri Kurniawan, Alumni Unsri, mempertanyakan logika di balik praktik tersebut. “Inikah cara Unsri membentuk karakter mahasiswanya? Kalau iya, sungguh tragis. Kampus seharusnya jadi ruang intelektual, bukan arena memaksa mahasiswa mempertontonkan adegan memalukan seperti panggung sirkus,” tegasnya kepada Barometer99.com Selasa (23/9/2025).
Menurutnya, tindakan itu bukan tradisi yang baik, melainkan aib yang justru merusak martabat universitas.
Baca juga: Bank Perjalanan Rakyat? Feri Sindir Dirut BPR Sumsel yang Sibuk Keliling Tanpa Hasil
“Perpeloncoan model begini tidak mendidik, malah mempermalukan. Memaksa orang mencium temannya bukan keakraban, itu pelecehan yang dibungkus seragam almamater. Unsri harusnya melahirkan pemikir, bukan bahan tertawaan dunia maya,” sindir Feri.
Ia menegaskan, pihak rektorat tidak bisa lagi sekadar berlindung di balik kalimat klise.
“Publik sudah hafal alasan ‘itu bukan tradisi resmi kampus’. Yang dibutuhkan ketegasan, hentikan, tindak, beri sanksi. Kalau tidak, jangan salahkan bila Unsri lebih dikenal karena aksi murahan, bukan karena prestasi,” ujarnya.
“Sudahi perpeloncoan. Hentikan panggung sirkus ini. Kampus besar harus melahirkan peradaban, bukan mempermalukan mahasiswanya sendiri.” Tutup Feri.
