Polsek Tanjung Lago Melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) Sebanyak 10 Ton Beras

Banyuasin, Barometer99.com – Polres Banyuasin bekerja sama dengan Perum Bulog sukses melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) dengan menjual beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan). Sebanyak 10 ton beras terjual habis kepada masyarakat dalam waktu singkat.

Kegiatan yang dipusatkan di Halaman Polsek Tanjung Lago pada Jumat (5/9/2025) pagi ini merupakan upaya konkret untuk membantu stabilitas harga dan meringankan beban ekonomi warga, terutama dalam mengantisipasi lonjakan harga beras di pasaran.

Masyarakat antusias menyambut program ini, terbukti dengan 1.000 orang yang hadir dan memborong seluruh stok beras yang disediakan.

BACA JUGA :  Biro SDM dan Bidhumas Polda Sumsel Ikuti Sosialisasi PPDB SMA Kemala Taruna Nusantara Bhayangkara

seluruh beras sebanyak 10 ton atau setara 2.000 karung beras 5 kg berhasil terjual hingga habis. Pengamanan oleh personel Polsek Tanjung Lago dipimpin langsung oleh Kapolsek untuk memastikan distribusi berjalan tertib dan lancar,”

Beras SPHP dijual dengan harga sangat terjangkau, yaitu Rp 58.000 per karung berisi 5 kg. Dengan demikian, harga per kilogramnya hanya Rp 11.600, jauh di bawah harga pasar rata-rata.

BACA JUGA :  Personil Polsek Mempawah Hulu sampaikan Pesan Kamtibmas

Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat antara lain Kapolsek Tanjung Lago Iptu Sapta Alen Maryantino, S.H., M.Si., perwakilan Kecamatan sekcam Effendi, S.Sos, serta tim dari Bulog Regional Sumsel Babel yang dipimpin oleh Wapimwil, Bapak Rasiwan.

Dalam laporannya, Polres Banyuasin juga menyampaikan beberapa catatan dan harapan dari masyarakat. Masyarakat berharap kegiatan serupa dapat diadakan secara rutin dengan harga yang tetap terjangkau. Mereka juga menginginkan kualitas beras yang dijual Bulog dapat terus terjaga dengan baik.

BACA JUGA :  Bareskrim Gerebek Lokasi Percetakan Uang Palsu

Gerakan Pangan Murah ini menunjukkan komitmen Polri, dalam hal ini Polres Banyuasin, untuk tidak hanya menjaga keamanan dan ketertiban (Kamtibmas) tetapi juga langsung turun tangan membantu menyelesaikan permasalahan sosial ekonomi di masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *