Kebijakan Dirut BPR Sumsel Diduga Melenceng dari Strategi Efisiensi Pemprov Sumsel

Palembang, Barometer99.com – Disaat Gubernur Sumsel, H Herman Deru mengintruksikan seluruh instansi dibawah Pemprov Sumsel melakukan strategi efisiensi anggaran, diduga Direktur Utama PT Bank Perekonomian Rakyat (BPR) Sumsel, Hendera, S.E. melakukan sebaliknya. Aktivitas perjalanan dinas Dirut PT BPR Sumsel tetap berjalan cukup intens selama Hendera memimpin.

“Kalau berdasarkan data, perjalanan dinas Dirut PT BPR Sumsel Hendera cukup sering. Khususnya dalam tahun ini. Hal ini jelas bertentangan dengan tekanan keuangan yang menuntut langkah efisiensi di BPR Sumsel,” ungkap sumber di BPR Sumsel yang tidak mau disebutkan namanya.

Berdasarkan investigasi wartawan di lapangan, ditemukan perjalanan dinas Dirut PT BPR Sumsel Hendera cukup sering di 2025. Antara lain perjalanan dinas ke Bekasi, Jawa Barat dalam rangka menghadiri undangan kunjungan silaturahmi pembiayaan sindikasi ASN dan PPPK PT Patriot Bekasi (Perseroda).

BACA JUGA :  Waketum Golkar Bamsoet: Pembahasan PPHN di Badan Kajian dan Komisi Konstitusi MPR RI Telah Selesai

Dalam kegiatan yang berlangsung tiga hari, dua malam itu, Dirut PT BPR Sumsel Hendera menghabiskan anggaran sebesar Rp.9.000.000. Data lainnya cukup banyak seperti kunjungan ke Jakarta-Bogor-Bekasi dengan anggaran Rp.11.000.000. Rata-rata perjalanan dinas yang dilakukan Dirut PT BPR Sumsel Hendera hanya acara seremonial dan kunjungan.

Mempertimbangkan data di atas, hal ini jelas menjadi catatan penting agar ke depannya kebijakan perjalanan dinas Dirut PT BPR Sumsel Hendera lebih selaras dengan strategi efisiensi anggaran. Apalagi Gubernur Sumsel H Herman Deru sangat tegas dan beberapa kali menginstruksi untuk setiap instansi di bawah Pemprov Sumsel melakukan efisiensi anggaran.

BACA JUGA :  Polres Blitar Terus Maksimalkan Pamor Keris

Jika tindakan Dirut PT BPR Sumsel Hendera ini terus dilakukan, maka diperkirakan akan menimbulkan efek tidak baik untuk BPR Sumsel. Khususnya menyangkut upaya memperkuat pemulihan kondisi keuangan serta menjaga kepercayaan pemegang saham ke BPR Sumsel.

Sementara itu, saat berusaha menemui Dirut PT BPR di kantor BPR Sumsel pada hari Selasa (2/9/2025), Satpam mengarahkan ke bagian administrasi umum. Setelah beberapa saat kemudian bagian administrasi umum tidak dapat menemui wartawan dengan alasan sedang sibuk karena awal bulan.
(AN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *