Berita  

Warga Dusun Montong Are Digegerkan Penemuan Mayat Bayi di Pematang Sawah Mandalika

Mataram-NTB, Barometer99.com- Warga Dusun Montong Are, Kelurahan Mandalika, Kota Mataram, dikejutkan dengan penemuan mayat bayi yang tergeletak di pematang sawah, Kamis (31/07/2025) pagi. Penemuan menggemparkan itu langsung mendapat respons cepat dari Unit Identifikasi Sat Reskrim Polresta Mataram yang turun langsung ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi jenazah.

Kasat Reskrim Polresta Mataram, AKP Regi Halili, mengungkapkan bahwa jenazah bayi malang itu pertama kali ditemukan oleh seorang warga yang hendak membersihkan sawahnya. Namun belum sempat memulai aktivitas, warga tersebut mencium aroma menyengat yang mencurigakan.

“Saksi mencium bau tak sedap dan mencoba mencari sumber aroma tersebut. Ia melihat ada bungkusan kain putih tergelatak di pematang sawah. Saat dibuka, terlihat kepala bayi yang sudah membiru,” terang AKP Regi, Jumat (01/08/2025).

BACA JUGA :  Danrem 033/WP Berikan Pengarahan Kepada Persit KCK Koorcab Rem 033 dan Jajaran

Saksi yang terkejut langsung memanggil anaknya, membawa jenazah bayi ke rumah, dan menginformasikan kejadian tersebut kepada warga serta aparat lingkungan setempat. Tidak lama berselang, pihak kepolisian pun tiba di lokasi untuk melakukan pemeriksaan awal.

Jenazah kemudian dibawa ke RS Bhayangkara Mataram untuk dilakukan pemeriksaan medis lebih lanjut, setelah dilakukan koordinasi oleh tim identifikasi.

BACA JUGA :  Sinergi dengan TNI, Polres Gresik Amankan Pengesahan Warga Baru PSHT

AKP Regi menduga kuat bahwa bayi tersebut sengaja dibuang oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Namun, pihaknya belum dapat menyimpulkan motif maupun identitas pelaku.

“Kami masih melakukan penyelidikan intensif. Dugaan awal, bayi ini sengaja dibuang. Kami akan berupaya maksimal untuk mengungkap siapa pelaku dan motif di balik peristiwa ini,” tegasnya.

BACA JUGA :  Turnamen Sepakbola Dalam Rangka HUT TNI Ke 77 Antar Kecamatan Wilayah Kodim 0404/Muara Enim

Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika memiliki informasi yang berkaitan dengan kasus tersebut, khususnya jika melihat aktivitas mencurigakan di sekitar lokasi kejadian beberapa hari terakhir.

Peristiwa memilukan ini kembali menyentak kesadaran publik akan pentingnya edukasi dan kepedulian sosial, terutama terkait perlindungan bayi dan anak. Aparat menjamin akan memproses kasus ini secara profesional hingga tuntas. (Red).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *