Papua, Barometer99.com – Akibat curah hujan yang terus meningkat dalam beberapa waktu terakhir, Kampung Rawa Biru di Distrik Sota, Kabupaten Merauke – Provinsi Papua Selatan mengalami banjir yang menggenangi pemukiman warga. Menyikapi kondisi tersebut, Wakil Bupati Merauke Dr. Fauzun Nihayah, S.HI., M.H. didampingi Babinsa Koramil 1707-06/Sota Kodim 1707/Merauke Sertu Harno melakukan kunjungan sosial guna meninjau langsung kondisi warga terdampak banjir serta menyalurkan bantuan.
Perjalanan menuju lokasi tidak mudah. Saat rombongan tiba di batas jalan Kampung Rawa Biru (Rawa Kuda), genangan air setinggi pinggang orang dewasa menghalangi akses darat. Rombongan pun melanjutkan perjalanan menggunakan perahu ketinting demi menjangkau warga yang membutuhkan. Setibanya di lokasi, Wakil Bupati Kab. Merauke langsung menyapa warga dan menyampaikan keprihatinannya atas musibah banjir yang melanda.
”Curah hujan yang tinggi beberapa hari terakhir menyebabkan banjir di wilayah ini hingga air masuk ke pemukiman warga. Kita semua berharap agar kondisi segera membaik dan aktivitas masyarakat bisa kembali normal”. ujar Dr. Fauzun.
Dalam kesempatan itu, Pemerintah Kabupaten Merauke memberikan 125 paket bantuan bahan makanan kepada warga Kampung Rawa Biru yang terdampak. Bantuan ini disesuaikan dengan jumlah Kepala Keluarga (KK) dan masing-masing paket berisikan 5 bungkus mie instan, 2 liter minyak goreng, 2 kaleng ikan, 2 bungkus biskuit dan 1 bungkus garam (500 gram) serta 5 kilogram beras.
”Secara simbolis, bantuan diserahkan oleh Wakil Bupati Merauke kepada Kepala Distrik Sota, Bilardo Y.M. Sineri, serta oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten Merauke Yuli Kahol, kepada perwakilan warga”. ungkap Serda Harno pada hari Kamis, 3 Juli 2025.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kapolsek Sota Ipda Esterlina A. Gebze dan Sekretaris Kampung Rawa Biru Sugianto. Kunjungan ini menjadi bentuk nyata kepedulian pemerintah daerah terhadap masyarakat yang terdampak bencana, sekaligus wujud sinergi antara TNI, Polri, dan Pemerintah Daerah dalam menangani situasi darurat di wilayah.
(Ril/Red)
