TNI  

Pangdam XVIII/Kasuari Pimpin Upacara Peringatan Hari Juang Korps Infanteri ke-76

MANOKWARI, Barometer99.com –  Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Haryanto, S.I.P., M.Tr.(Han)., memimpin upacara peringatan Hari Juang Korps Infanteri yang ke-76. Upacara berlangsung khidmat di Lapangan Markas Kodam XVIII/Kasuari, Manokwari, Papua Barat, pada Kamis (19-12-2024).

Kegiatan tersebut, diawali dengan tradisi Tonting YWPJ (Yudha Wastu Pramuka Jaya), yang merupakan simbol penghormatan dan kebanggaan prajurit infanteri, yang diiikuti oleh Pangdam, prajurit dan pejabat militer Kodam Kasuari.

Tradisi Tonting YWPJ, dimulai sejak subuh dari titik start di lapangan BSIP andai, prajurit membawa pataka Korps Infanteri. Para prajurit berjalan secara estafet melintasi rute andai di wilayah Papua Barat, sebagai simbol pengabdian dan perjalanan panjang perjuangan prajurit infanteri dalam menjaga keutuhan NKRI.

BACA JUGA :  Dankormar Pimpin Apel Khusus Kesiapan Tempur Pasmar 1

Setelah pasukan Corps infantri sampai di Kodam Kasuari, langsung melaksanakan upacara di lapangan Kodam Kasuari.

Dalam pidatonya, Pangdam kasuari menyampaikan amanat dari Danpussenif, Letnan Jendral TNI Teguh Muji Angkasa, S.E., M.M.

Pangdam menyampaikan, hari juang infanteri yang kita peringati ini merupakan hari bersejarah bagi Korps Infanteri TNI Angkatan Darat, sekaligus mengingatkan kita akan perjuangan prajurit infanteri dalam mempertahankan Kemerdekaan Republik Indonesia dari agresi militer belanda.

BACA JUGA :  KSAD Jenderal Dudung Tak Mau Ada Prajuritnya Yang Menderita!

“Hari Juang infanteri, juga merupakan momentum untuk mengenang masa keemasan dan kejayaan korps infanteri,” ujarnya.

Lanjut Pangdam, perlu diketahui, bahwa keberhasilan prajurit Infanteri mengusir penjajah tidak terlepas dari bantuan dan kekuatan rakyat. Oleh karena itu, prajurit Infanteri sebagai prajurit yang berasal dari rakyat, harus senantiasa berjuang untuk kepentingan rakyat dan selalu bersama rakyat.

“Saya perintahkan kepada seluruh prajurit Infanteri agar mengambil lesson learned dari peringatan hari juang infanteri ini, berupa sikap pantang menyerah, rela berkorban, militan, jiwa korsa, kerja keras, berbuat terbaik dan yang terpenting adalah manunggal dengan rakyat,” tegasnya.

BACA JUGA :  Kasdam Buka AKS Tersebar Kodam II Sriwijaya 2022

“Kita, wajib menjadikan kemanunggalan TNI dengan rakyat sebagai pendorong pengabdian kita dalam menghadapi tantangan masa depan yang semakin kompleks, khususnya dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan wilayah NKRI,” pungkasnya.

Peringatan Hari Juang Korps Infanteri ini, juga dimeriahkan dengan pemotongan tumpeng oleh Pangdam. Ini, untuk mempererat hubungan dengan Pimpinan dan Prajurit.

Hari Juang Korps Infanteri ke-76 ini, mengusung tema “Infantri yang profesional, modern dan adptif”, yang mencerminkan semangat para prajurit dalam mengemban tugas menjaga kedaulatan bangsa. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *