Malang, Barometer99.com – Suasana penuh semangat dan kebersamaan kembali tampak di wilayah Dusun Krajan 1A, Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang, saat anggota Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Kodim 0818/Malang-Batu dari Yonzipur 5/Abw bergotong royong bersama warga dalam persiapan lahan pengecoran jalan rabat beton.
Yang menarik, pekerjaan ini tidak dilakukan dengan alat berat seperti biasa, melainkan menggunakan alat tradisional berupa cangkul. Para prajurit zeni yang biasanya mengoperasikan peralatan konstruksi modern tampak luwes dan cekatan mengayunkan cangkul di bawah teriknya matahari. Bersama warga setempat, mereka meratakan dan memadatkan tanah — langkah penting sebelum tahap pengecoran dimulai.
Kegiatan ini menjadi simbol nyata kemanunggalan TNI dan rakyat, di mana semangat gotong royong terasa begitu kuat. Tak ada batas pangkat, jabatan, atau seragam. Semua melebur dalam satu tujuan: membangun desa demi kemajuan bersama.
Tawa dan canda ringan menyelingi aktivitas kerja keras itu. Warga dari berbagai usia ikut turun tangan, membawa semangat kebersamaan yang tulus. Dalam suasana penuh keakraban itu, antara prajurit dan warga tidak ada jarak — yang ada hanyalah rasa saling menghargai dan tekad bersama untuk mewujudkan pembangunan.
“Kami tahu TMMD membawa proyek besar, tapi saat melihat bapak-bapak TNI ikut mencangkul bersama kami, rasanya jadi lebih ringan. Ini bukan hanya membangun jalan, tapi membangun hati kami,” ujar Pak Budi, salah satu warga Dusun Krajan 1A, dengan senyum bangga dan haru.
Aksi sederhana namun sarat makna ini menunjukkan bahwa program TMMD ke-126 tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik, melainkan juga mempererat hubungan sosial dan menumbuhkan semangat gotong royong di tengah masyarakat. TNI hadir bukan sekadar untuk membangun infrastruktur, tetapi juga membangun karakter dan kebersamaan warga desa.
Komandan Satgas TMMD ke-126 Kodim 0818/Malang-Batu menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan bentuk nyata dari filosofi “Manunggal TNI dengan Rakyat” yang terus dipegang teguh. “Setiap ayunan cangkul yang dilakukan bersama masyarakat adalah bagian dari pengabdian kami. Kami ingin memastikan pembangunan berjalan dengan hati dan semangat kebersamaan,” ujarnya dalam keterangan terpisah.
Persiapan lahan yang kini telah diratakan dan dipadatkan menjadi fondasi kuat bagi tahap selanjutnya, yaitu pengecoran jalan rabat beton. Jalan ini nantinya akan mempermudah akses warga dalam kegiatan sehari-hari, terutama dalam mengangkut hasil pertanian — yang menjadi sumber utama penghidupan di wilayah tersebut.
Lebih dari sekadar membangun jalan, kegiatan TMMD di Lebakharjo ini juga menanamkan nilai-nilai luhur seperti kebersamaan, kerja keras, dan kepedulian sosial. Semangat gotong royong yang tumbuh di Dusun Krajan 1A menjadi warisan berharga yang akan terus hidup dan dikenang masyarakat, bahkan setelah program TMMD ke-126 usai.
Melalui kerja nyata dan ketulusan pengabdian, TMMD Kodim 0818/Malang-Batu kembali membuktikan bahwa kekuatan TNI tidak hanya terletak pada kemampuannya membangun fisik, tetapi juga dalam membangun hati dan harapan rakyatnya.
Ratri
