Banyuasin, Barometer99.com – Polres Banyuasin sukses melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) dengan menjual beras Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dari Bulog, Kegiatan yang berlangsung pada Kamis (4/9/2025) di halaman Polsek Air Kumbang tersebut disambut antusias oleh masyarakat.
Persiapan lokasi dan sarana prasarana telah disiapkan dengan baik oleh Polsek Air Kumbang bekerjasama dengan pihak Kecamatan dan Kelurahan. Sosialisasi kepada masyarakat telah dilakukan sebelumnya oleh Bhabinkamtibmas dan melalui penyebaran pamflet serta media sosial Instagram Polres Banyuasin, sehingga masyarakat telah mengetahui dan memadati lokasi penjualan sejak pagi.
Beras SPHP sebanyak 10 ton atau setara dengan 2.000 karung berukuran 5 kg diangkut menggunakan truk Bulog dan tiba di lokasi tepat waktu. Proses jual beli pun berlangsung tertib dan lancar dipantau oleh personel Polres dan Polsek.
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut, Camat Air Kumbang, Kapolsek Air Kumbang beserta anggota, Sekretaris Camat , perwakilan Bulog, serta para Kepala Desa Kecamatan Air Kumbang.
Kegiatan ini membuahkan hasil yang sangat positif. Sebanyak 10 ton beras SPHP terjual habis kepada 1.000 orang pembeli dari kalangan masyarakat.
Beras dijual dengan harga yang sangat terjangkau, yaitu Rp 58.000 per karung (5 kg) atau setara dengan Rp 11.600 per kilogram. Harga ini jauh di bawah harga pasar yang berlaku, sehingga sangat meringankan masyarakat.
Dalam laporannya, Kapolres Banyuasin menyampaikan beberapa catatan dan harapan dari masyarakat. Masyarakat berharap kegiatan serupa dapat dilaksanakan secara rutin dengan harga yang tetap terjangkau untuk mengantisipasi lonjakan harga beras di pasaran.
Selain itu, masyarakat juga menginginkan kualitas beras yang dijual oleh Bulog dapat tetap terjaga dengan baik.
Sebanyak 10 Ton beras SPHP Bulog ludes terjual dalam Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar Polres Banyuasin di Polsek Air Kumbang.
Beras terjual dengan harga terjangkau, Rp 58.000/karung (5kg), dan dibeli oleh 1.000 warga. Kegiatan ini merupakan bentuk sinergi Polri dengan Bulog dan Pemda untuk menjaga stabilitas harga dan meringankan beban masyarakat.
Kegiatan Gerakan Pangan Murah ini merupakan wujud nyata kepedulian Polri terhadap kesulitan yang dihadapi masyarakat, khususnya dalam memenuhi kebutuhan pangan pokok di tengah gejolak harga.