Panen Jagung di Lahan Demplot Polsek Sengah Temila Hasilkan 6 Ton

Polsek Sengah Temila, Barometer99.com ~ Polres Landak ~ Polda Kalbar ~ Suasana penuh semangat terlihat di Dusun Kubu, Desa Paloan, Kecamatan Sengah Temila, Kabupaten Landak, saat jajaran Polsek Sengah Temila bersama masyarakat melaksanakan kegiatan panen jagung di lahan demplot milik Polsek, Rabu (20/8/2025).

Kegiatan panen ini dihadiri langsung Kapolsek Sengah Temila, Ipda Bernadus Didy Kusnadi, S.H., M.H, didampingi Bintara Penggerak Ketahanan Pangan Polsek, pemilik lahan Bartolomeus Suprayitno, serta sekitar 10 orang masyarakat setempat yang ikut terlibat memanen.

Dari lahan seluas kurang lebih 2 hektare, hasil panen mencapai sekitar 6 ton atau 6.000 kilogram bonggol jagung. Jagung hasil panen ini selanjutnya akan dipipil menggunakan mesin, lalu dijemur secara manual sebelum siap dipasarkan. Mengingat intensitas hujan cukup tinggi, proses pengeringan membutuhkan waktu lebih lama agar kualitas jagung tetap terjaga.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolsek Sengah Temila, Ipda Bernadus Didy Kusnadi menyampaikan apresiasinya atas kerja sama semua pihak. “Panen jagung ini merupakan wujud nyata dukungan Polri dalam mendukung program ketahanan pangan. Harapannya, hasil panen ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sekaligus menjadi motivasi untuk terus mengembangkan pertanian jagung di wilayah kita,” ujarnya.

Lanjut Kapolsek Sengah Temila Ipda Bernadus Didy Kusnadi, S.H., M.H juga menambahkan “Kegiatan seperti ini menjadi bukti bahwa kerja sama antara kepolisian dan masyarakat dapat menghadirkan manfaat nyata. Tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga ikut mendorong kemandirian pangan. Kami berharap hasil panen ini bisa menjadi contoh positif agar semakin banyak warga yang tertarik mengolah lahan mereka secara produktif.” tutur Kapolsek

Sementara itu, pemilik lahan Bartolomeus Suprayitno menuturkan rasa syukur atas hasil panen tahun ini.“Kami berterima kasih kepada Polsek Sengah Temila yang sudah mendampingi hingga panen. Dengan adanya dukungan ini, masyarakat semakin termotivasi untuk menanam jagung karena hasilnya bisa membantu ekonomi keluarga,” katanya.

(Ril/Red)

Exit mobile version