Sumbawa-NTB, Baromrter99.com, Langit cerah dan semangat warga menyambut kehadiran Kapolda NTB Irjen Pol. Hadi Gunawan, di Desa Kukin, Kecamatan Moyo Utara, Kabupaten Sumbawa, Kamis siang (5/6). Bukan untuk operasi atau razia, kali ini jenderal bintang dua itu datang dalam balutan suasana sejuk pertanian, menghadiri Panen Raya Jagung Serentak Kuartal II, sebagai bentuk nyata dukungan terhadap program Swasembada Pangan Nasional 2025.
Acara yang dimulai pukul 13.30 Wita itu dipenuhi canda tawa dan kebersamaan antara petani lokal, pemerintah daerah, unsur TNI-Polri, dan tokoh masyarakat. Ribuan hektar ladang jagung menguning, menjadi latar belakang semangat gotong royong yang kental terasa.
Dalam sambutannya, Irjen Pol. Hadi Gunawan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para petani dan masyarakat Desa Kukin, yang telah menjadi bagian penting dari upaya mewujudkan ketahanan pangan nasional.
“Jagung ini bukan hanya hasil tani, tapi juga simbol semangat, kerja keras, dan cinta tanah air. Swasembada pangan bukan hal mustahil, jika kita semua kompak seperti ini,” ujar Kapolda dengan senyum hangat khasnya.
Ia juga menegaskan jika Polda NTB siap mendukung penuh kebijakan pemerintah, termasuk dalam sektor pertanian, melalui pendekatan humanis dan pengamanan yang kondusif. Irjen Hadi menilai, keberhasilan swasembada pangan akan membawa dampak luas bagi kesejahteraan masyarakat, termasuk mengurangi ketergantungan pada impor bahan pokok.
Acara panen raya ini bukan hanya tentang mencabut jagung dari batangnya, tapi juga tentang merayakan hasil kerja keras rakyat desa, yang selama ini mungkin tak terdengar gaungnya. Kapolda bahkan tak segan turun ke ladang, memetik jagung bersama warga, berbincang akrab, dan menyemangati petani muda untuk terus mencintai tanah kelahiran mereka.
“Ini bukan hanya urusan petani, tapi urusan bangsa. Kalau pangan kita kuat, bangsa ini juga kuat,” tegasnya.
Panen Raya Jagung Serentak itu diharapkan menjadi contoh positif, bagi desa-desa lain di NTB dan Indonesia, kalau dengan kolaborasi, mimpi besar seperti Swasembada Pangan dapat digapai bersama.
Desa Kukin hari ini tidak hanya memanen jagung, tetapi juga harapan dan semangat menuju Indonesia yang berdaulat pangan. (red).