Palembang (24 Februari 2025), Barometer99.com – Kabid Propam Polda Sumsel Kombes Pol Dadan Wahyudi, SIK, SH, M.Crim, didampingi Kasubbid Wabprof Bidpropam Polda Sumsel AKBP Median Utama, SIK, memberikan motivasi dan semangat kepada personel Polri yang sedang menjalani pembinaan atas pelanggaran disiplin atau kode etik profesi Polri. Kegiatan ini diselenggarakan di ruang Bhayangkara Sejati, Gedung Bid Propam Mapolda Sumsel pada Senin pagi (24/02/2025).
Kabid Propam Polda Sumsel menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan dukungan kepada personel Polri yang tengah menjalani pemeriksaan disiplin atau sidang kode etik. “Kami ingin mengingatkan para personel untuk tidak merasa putus asa, serta memberikan kesempatan untuk memperbaiki diri dan terus berkompetisi secara positif dalam meningkatkan karir,” ungkap Kombes Dadan.
Kegiatan pembinaan ini juga dihadiri oleh 10 personel dari berbagai satuan kerja (Satker) Polda Sumsel. Dalam kegiatan tersebut, tim Biddokkes Polda Sumsel melakukan pengecekan urine, yang hasilnya menunjukkan tidak adanya personel yang terlibat dalam penyalahgunaan narkotika. Dr. Rizki, Paur DVI Subbid Dokkpol Polda Sumsel, memberikan materi tentang gangguan penggunaan zat dan rehabilitasi penyalahguna narkotika.
Selain itu, pembinaan juga menghadirkan sejumlah narasumber, antara lain Kaurmitra Subbid Penmas Bidhumas Polda Sumsel Pembina Darul Jalal, S.Ag., M.M., yang membawakan materi tentang tanggung jawab seorang abdi Bhayangkara kepada keluarga, institusi Polri, serta kepada Tuhan Yang Maha Esa. Selain itu, P.S. Kasubbid Provos Bidpropam Polda Sumsel, Kompol Hendri Agus, SH, MH, MM, menyampaikan materi mengenai Perkap Nomor 2 Tahun 2016 tentang penyelesaian pelanggaran disiplin anggota Polri.
Acara dilanjutkan dengan penyuluhan dari Paur Subbag Psipers Ro SDM Polda Sumsel, Iptu Cely Pebrida, S.Psi, mengenai pemetaan dan pemotivasi psikologi pendidikan bagi anggota Polri. Sebagai penutupan, Kasubbag Rehabpers Kompol Edy Ardiansyah, S.Ag, M.Si., memberikan kata penutupan, menegaskan pentingnya pembinaan untuk mewujudkan Polri yang lebih disiplin dan beretika.
Kegiatan pembinaan yang berlangsung satu hari ini diharapkan dapat memperkuat komitmen anggota Polri untuk menjadi pribadi yang lebih baik, disiplin, dan bertanggung jawab, dalam rangka mewujudkan Polri yang presisi (Prediktif, Responsibilitas, Transparansi, dan Berkeadilan).
(Tim/Red)