Barometer99, Bima-NTB- Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Bima, merespon terkait dengan maraknya peredaran Narkoba dan viralnya keterlibatan para oknum bandar yang tengah ramai diperbincangkan di media sosial. Dalam hal ini, PMII Bima menyatakan dukungan kepada TNI-Polri dalam upaya pemberantasan narkoba dan penangkapan para bandar narkoba di wilayah kota dan kabupaten Bima.
Ketua PMII Cabang Bima, Fathurrahman, menegaskan bahwa penyalahgunaan narkoba merupakan ancaman serius yang merusak tatanan sosial dan menghancurkan masa depan generasi penerus bangsa.
Oleh karena itu dikatakannya, pihaknya mendukung langkah TNI-Polri dalam upaya pemberantasan Narkoba.
Menurutnya, Kinerja TNI-Polri harus terus ditingkatkan dalam melakukan pencegahan dan penindakan terhadap pengedar dan para bandar Narkoba.
“Kami mendukung kinerja TNI-Polri dalam memberantas peredaran narkoba di Kota dan Kabupaten Bima. Kami percaya bahwa langkah ini tidak hanya akan melindungi masyarakat dari bahaya narkoba, tetapi juga menjadi langkah strategis dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi pembangunan daerah,”kata Fathur pada media ini, Selasa (24/12).
Fathur mengatakan, PMII Bima juga mendorong penegakan hukum yang tegas terhadap para pelaku, termasuk bandar besar yang sering kali sulit disentuh hukum.
Selain itu, organisasi mahasiswa ini mengajak masyarakat untuk aktif memberikan informasi kepada pihak berwajib jika mengetahui adanya aktivitas peredaran narkoba di lingkungannya.
“Pemberantasan narkoba bukan hanya tanggung jawab aparat penegak hukum, tetapi tanggung jawab kita bersama. Sehingga kolaborasi antara masyarakat dan aparat keamanan menjadi kunci utama dalam memutus rantai peredaran narkoba di daerah ini,”tambahnya.
Sebagai organisasi yang berkomitmen terhadap pembangunan moral bangsa, PMII siap menjadi mitra strategis dalam kampanye anti narkoba melalui berbagai program, seperti diskusi publik, seminar, dan pelatihan kepemimpinan.
“Kami percaya bahwa dengan bersatu, kita dapat memutus mata rantai peredaran narkoba di Bima. Mari kita jadikan daerah ini sebagai contoh keberhasilan dalam menciptakan masyarakat yang bersih dan bebas narkoba,”tandasnya. (Red).