Polsek Kalipare Dukung Ketahanan Pangan Melalui Penanaman Jagung di Desa Tumpakrejo

MALANG //BAROMETER99.COM/ Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan, Polres Malang melalui Polsek Kalipare, yang diwakili oleh Aipda Luvianto, Bhabinkamtibmas Desa Tumpakrejo, melaksanakan kegiatan pendampingan penanaman jagung di tanah Perhutani PETAK 89 C, Dusun Krajan 1 RT 2 RW 1, Desa Tumpakrejo, Kecamatan Kalipare.

Kegiatan tersebut, berlangsung pada hari Jumat, 22 November 2024, dan dihadiri oleh berbagai pihak yang berkomitmen terhadap pengembangan pertanian lokal.

Hadir dalam acara tersebut, adalah Wahono dan Deri dari Perhutani RPH Kalipare BKPH Sumberpucung KPH Blitar, Drs. Sumarno selaku Ketua Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Usaha Wonoasri, serta Ratemin, seorang petani penggarap.

Kegiatan penanaman jagung ini, bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pertanian di wilayah tersebut, sekaligus memperkuat kemitraan antara masyarakat dan pihak Perhutani.

Dalam kegiatan ini, para petani diajarkan teknik penanaman jagung Bisi 2, yang merupakan salah satu varietas unggul. Bibit jagung yang digunakan dalam penanaman ini disediakan melalui kemitraan dengan Perhutani, yang menunjukkan komitmen mereka dalam mendukung pertanian berkelanjutan.

Aipda Luvianto mengatakan, kegiatan ini, tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan, tetapi juga untuk mempererat hubungan antara masyarakat dan aparat keamanan.

“Dengan adanya Program Ketahanan Pangan ini, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Desa Tumpakrejo, terutama dalam meningkatkan pendapatan petani dan ketersediaan pangan lokal,” harapnya.

Lanjut Aipda Luvianto, dengan adanya pendampingan dari Polsek Kalipare, diharapkan para petani dapat lebih memahami teknik pertanian yang baik dan benar, serta memanfaatkan sumber daya yang ada secara optimal.

“Kegiatan ini, merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pertanian, serta menciptakan lingkungan yang lebih produktif dan mandiri,” katanya.

“Dengan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan Desa Tumpakrejo dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam mengimplementasikan program ketahanan pangan yang efektif,” pungkasnya. (*)

Exit mobile version