Binrohtal Polres Gresik bersama Ustadz Awaluddin

 

Barometer99, GRESIK – Suasana khusyuk menyelimuti Masjid Al-Aziz saat personel Polres Gresik mengikuti kegiatan Awa Binrohtal pada Kamis (10/10/2024). Ustadz Drs. H. Awaluddin, MA., dalam ceramahnya yang penuh hikmah, mengajak seluruh hadirin untuk senantiasa menanamkan niat ikhlas dalam setiap amal perbuatan.

“Niat adalah pondasi utama dalam meraih ridho Allah,” tegas Ustadz Awaluddin.

Beliau mengibaratkan niat seperti kompas yang akan mengarahkan setiap langkah kita. Jika niat kita lurus, maka pahala yang kita dapatkan akan berlipat ganda.

BACA JUGA :  Jum'at Bersih, Prajurit Batalyon Infanteri 742/SWY Gelar Karya Bhakti

Lebih lanjut, Ustadz Awaluddin mengingatkan akan luasnya rahmat Allah yang tak terbatas. Namun, kita sebagai manusia tidak boleh terlena dengan nikmat yang telah diberikan.

“Mari kita jadikan setiap nikmat sebagai motivasi untuk terus berbuat baik,” pajaknya.

Dalam ceramahnya, Ustadz Awaluddin juga menyoroti pentingnya menjaga amal perbuatan. Beliau mengingatkan bahwa setiap perbuatan, sekecil apapun, akan dipertanggungjawabkan di hadapan Allah. Oleh karena itu, marilah kita selalu berhati-hati dalam berkata dan bertindak.

BACA JUGA :  Songsong Hari Bhayangkara Ke-78 Tahun 2024 Polres Ngada: "Gelar Baksos Dan Bansos Secara Serentak"

Ustadz Awaluddin juga melukiskan potret seorang muslim sejati. Menurut beliau, seorang muslim sejati adalah mereka yang konsisten menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya. “Shalat, zakat, dan sedekah adalah pilar-pilar keimanan yang harus kita tegakkan,” ujarnya.

Di akhir ceramahnya, Ustadz Awaluddin mengajak seluruh hadirin untuk mempersiapkan diri menghadapi hari akhir. “Mari kita perbanyak amal sholeh, bertaubat dari segala dosa, dan selalu berpegang teguh pada tali agama,” pajaknya.

BACA JUGA :  Ketua MPR RI Bamsoet Minta Para Pihak Agar Menahan Diri dan Percayakan Kepada Team Khusus

Kapolres Gresik AKBP Arief Kurniawan, menyambut baik kegiatan Awa Binrohtal ini. Beliau berharap kegiatan ini dapat menjadi penyegaran rohani bagi seluruh personel dan memotivasi mereka untuk menjadi polisi yang profesional dan religius.

“Dengan iman yang kuat, kita akan mampu menjalankan tugas dengan lebih baik,” ujarnya. (Red) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *