Optimisasi Produktivitas Pertanian: Babinsa Kromengan Giatkan Pendampingan Han Pangan LTT di Ngadirejo

BAROMETER99,MALANG – Dalam upaya meningkatkan produktivitas pertanian dan ketahanan pangan lokal, Babinsa Koramil 0818/34 Kromengan, Sertu Sugirianto, melaksanakan pendampingan program Han Pangan LTT (Luas Tambah Tanam) di Dusun Karangtengah, Desa Ngadirejo, Kecamatan Kromengan.Minnggu 19/05/2024.

 

Koramil 0818/34 Kromengan, yang merupakan bagian integral dari Komando Distrik Militer (Kodim) 0818/Malang, berkomitmen penuh dalam mendukung program pemerintah daerah. Kegiatan pendampingan yang dilakukan oleh Sertu Sugirianto ini bertujuan untuk memastikan bahwa para petani mendapatkan akses ke teknologi pertanian terkini yang efisien dan ramah lingkungan.

BACA JUGA :  Dansatgas TMMD Ke-124 Sasaran Fisik 8 Unit RTLH Sentuh 27 %

 

“Pendampingan ini penting untuk memastikan para petani mendapatkan pengetahuan dan dukungan yang mereka butuhkan. Dengan demikian, kita dapat meningkatkan hasil panen dan kesejahteraan mereka,” ujar Sertu Sugirianto.

 

Selain memberikan bimbingan teknis, Sertu Sugirianto juga terlibat langsung dalam berbagai kegiatan pertanian, seperti penanaman padi, pemupukan, hingga pengendalian hama. Keberadaan Babinsa di tengah-tengah petani tidak hanya membantu secara teknis, tetapi juga membangun semangat gotong royong dan solidaritas antar warga.

BACA JUGA :  Babinsa dan Babinkamtibmas Margorejo Bina Linmas Kalurahan

 

Para petani di Dusun Karangtengah menyambut baik kehadiran dan pendampingan dari Babinsa. “Kami sangat berterima kasih kepada Pak Babinsa yang selalu siap membantu dan mendampingi kami. Dengan bimbingan beliau, kami jadi lebih mengerti cara bertani yang baik dan benar,” ungkap salah satu petani setempat.

 

Kegiatan pendampingan ini merupakan bagian dari komitmen TNI AD, khususnya Kodim 0818/Malang, untuk mendukung program pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan. Diharapkan, dengan adanya pendampingan seperti ini, para petani dapat lebih produktif dan mampu menciptakan swasembada pangan di daerah masing-masing.(Ratri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *