Barometer99, Bima-NTB- Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat Irjen Pol Drs Raden Umar Faroq, SH., M.Hum, melaksanakan Kunjungan Kerja di Mapolres Bima dan Polsek Jajaran, Selasa (20/02/24) sekira pukul 10.15. wita.
Kedatangan orang nomor satu di jajaran Polda NTB itu disambut oleh Kapolsek Parado Ipda Yakub, Forkopimcam, Kepala Desa Se-Kecamatan Parado, Toga, Toma dan Toda Setempat.
Kapolda NTB Irjen Pol Drs Raden Umar Faroq, SH., M.Hum, menyampaikan rasa terimakasihnya kepada seluruh personel jajaran Polres Bima yang telah berkerja tulus, ikhlas dalam mengamankan seluruh proses penyelenggaraan pemilu di kabupaten Bima.
“Jaga Kekompakan, Kesehatan, Solidaritas dan tetap semangat dalam menjalankan tugas”, kata Kapolda.
Selain itu, Kapolda juga menyampaikan rasa terimakasih dan apresiasinya kepada TNI dan masyarakat yang selalu bersinergi dengan pihak kepolisian dalam mewujudkan pemilu yang aman, lancar dan damai.
Dalam kunjungan kerjanya di Polsek Parado, Kapolda NTB menghimbau dan mengajak seluruh lapisan masyarakat agar ikut berperan aktif dalam menyukseskan seluruh proses penyelenggaraan pemilihan umum agar berjalan lancar dan damai.
Tidak hanya itu, Kapolda juga menekankan kepada personel Polres Bima dan Polsek jajaran agar menjalankan tugas dalam mengamankan proses pemilihan umum dengan sebaik-baiknya serta menghindari pelanggaran sekecil apapun.
Sementara Kapolres Bima AKBP Eko Sutomo, SIK., MIK, juga memaparkan ancaman hukuman bagi siapapun yang sengaja menghalangi proses pemilihan umum.
Dikatakannya, menurut Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, siapa pun pihak yang sengaja menggagalkan pemungutan suara pemilu bisa disanksi pidana penjara lima tahun dan denda puluhan juta rupiah.
Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat berkomitmen penuh mengamankan seluruh proses pelaksanaan pemilu dan akan menindak tegas siapapun yang berencana menggagalkan pemilihan umum diwilayah Nusa Tenggara Barat.
“Siapapun yang sengaja menggagalkan proses pemilihan umum akan kami tindak tegas sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku”, tegasnya.
Kapolres Bima mengajak masyarakat agar mensukseskan pemilu 2024. “Jaga silaturahmi antara sesama sehingga Kondusifitas wilayah kabupaten Bima tetap terjaga dan pelaksanaan pemilu dapat berjalan dengan lancar dan damai”, Pungkasnya. (Red).
