Barometer99– Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan pemerintah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp470 triliun untuk bansos tersebut, hal itu ia sampaikan dalam Outlook Perekonomian Indonesia 2023, Rabu (21/12/2022).
Pemerintah sendiri akan memberikan 7 (tujuh) bantuan sosial (bansos) di tahun 2023 mendatang.
“Tahun ini, belanja subsidi kompensasi di atas Rp 500 triliun, tahun depan bansos kita mencapai Rp 470 triliun,” terangnya.
Menurut Sri Mulyani, penyaluran bansos tersebut bertujuan untuk menjaga daya beli masyarakat dan memberikan jaring pengaman sosial, terutama kepada kelompok rentan.
Berikut 7 bansos yang akan cair pada 2023:
1. Bantuan Program Keluarga Harapan (PKH), Pada tahun 2023, pemerintah menargetkan akan mencairkan PKH 2023 kepada 10 juta keluarga. Pada tahun ini pemerintah memberikan anggaran sebanyak Rp3.000.000 per tahun untuk ibu hamil dan usia dini, Rp900.000 per tahun untuk siswa SD dan Rp1.500.000 untuk pelajar SMP. Kemudian untuk pelajar SMA Rp2.000.000 per tahun dan Rp2.400.000 per tahun untuk penderita disabilitas berat serta lansia 70 tahun ke atas..
2. BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai), BPNT atau Program Sembako adalah bantuan sosial pangan dalam bentuk nontunai dari pemerintah yang diberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) setiap bulannya melalui mekanisme perbankan. KPM akan menerima kit bantuan nontunai berupa kupon elektronik (e-voucher) dari Bank Penyalur. Besaran Bantuan Pangan Non Tunai adalah Rp110.000 per KPM per bulan untuk BPNT.
Sementara itu, besaran program sembako periode Januari-Februari Rp150.000. Namun, sejak periode Maret-Agustus 2020 dinaikkan menjadi Rp200.000.
3. BLT Dana Desa, Pemerintah akan memberikan bantuan sebesar Rp300.000 kepada masyarakat yang telah memenuhi persyaratan.
Sebelumnya, desa dapat menganggarkan bantuan ini maksimal sebesar 40 persen. Namun pada 2023 nanti menjadi maksimal 25 persen.
4. PIP Dikdasmen Kemendikbud Ristek, Bantuan Program Indonesia Pintar berasal dari Kementerian Pendidikan. Pemerintah mengalokasikan penyaluran bantuan kepada 17,9 juta siswa penerima mulai SD sederajat hingga SMA sederajat.
5. PIP Kementerian Agama, Melalui Kementerian Agama akan memberikan bantuan seperti PIP Dikdasmen Kemendikbud Ristek.
Namun bantuan ini dikhususkan untuk sekolah yang berada di bawah naungan Kementerian Agama seperti MI, MTS, dan MA.
6. Prakerja, Pada tahun ini, pemerintah telah memberikan bantuan Prakerja sebanyak 47 kali gelombang. Masyarakat yang belum mendapatkan bantuan ini bisa mendaftar untuk periode di 2023.
Pemerintah pun sudah memberikan anggaran sebanyak Rp5 triliun untuk 1,5 juta pendaftar.
7. KIS PBI, Pemerintah akan memberikan bantuan iuran BPJS Kesehatan bagi masyarakat yang membutuhkan.(*)