Ferry Mursyidan Baldan, Mantan Menteri ATR/BPN Meninggal Dunia

Barometer99– Jakarta- “Innalillahi wainnailaihi raji’un. Telah berpulang ke rahmatullah Kanda Ferry Mursyidan Baldan (Ketum PB HMI 1990-1992), pada hari ini di Jakarta. Allahummaghfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fu’anhu. Semoga diampuni segala dosa-dosanya,” tulis Arief Rosyid di akun Instagram-nya Jumat (2/12/2022).

Kabar meninggalnya Ferry Mursyidan Baldan dikonfirmasi oleh sang istri, Hanifah Husein.

Almarhum Ferry Mursuidan Baldan disemayamkan di rumah duka, Jalan Anggrek Cendrawasih IX/24, Slipi, Jakarta Barat.

Sebagaimana dilansir dari berbagai sumber Ferry Mursyidan Baldan merupakan mantan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertahanan Nasional. Ia menjabat dari 27 Oktober 2014 hingga 27 Juli 2016 pada Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo dan Jusuf Kalla.

BACA JUGA :  Soal Proporsional Tertutup 2024, Begini Kata Ketua Umum Soksi Ali Wongso

Ferry Mursyidan Baldan memulai karirnya dibidang politik pada tahun 1992 silam. Saat itu Ferry Mursyidan resmi menjadi anggota Golongan Karya (Golkar) yang kini dikenal sebagai Partai Golongan Karya (Partai Golkar).

Kemudian pada tahun 1992, Ferry Mursyidan terpilih menjadi anggota MPR RI periode 1992-1997. Ia mewakili organisasi pemuda/mahasiswa.

Pemilu 1997 menjadi pengalaman pertama Ferry menjadi anggota calon legislatif dan mengantarnya sebagai anggota DPR dari daerah pemilihan Bandung.

Terjun di dunia aktivis mengantarkan Ferry Mursyidan Baldan menjadi menteri. Ia membangun kariernya dari Himpunan Mahasiswa Islam, Partai Golkar, hingga Nasdem. Sebelumnya, ia beberapa kali menjadi anggota DPR RI.

BACA JUGA :  Pangdam IM yang diwakili Irdam IM secara resmi menutup Pendidikan Pertama Bintara PK XXX TNI AD TA 2022

Sebelum menjabat sebagai Menteri ATR/Kepala BPN, pada tahun 2004 hingga 2009 lalu Ferry Mursyidan menjabat sebagai anggota Komisi II DPR RI. Saat itu ia juga menjadi Ketua Pansus Rancangan Undang-Undang Pemilu.

Saat itu Ferry ditempatkan di Komisi II yang membidangi Pemerintahan Dalam Negeri, Hukum, Kepolisian, dan Aparatur Negara.

Seharusnya masa keanggotaan DPR RI hingga 2002. Namun, tumbangnya rezim Orde Baru memaksa dipercepatnya pelaksanaan Pemilu. Otomatis masa kerja DPR RI hasil pemilu 1997 hanya sampai 1999.

Pada pemilu 1999, Ferry kembali terpilih menjadi anggota DPR RI untuk periode 1999 -2004. Ia terpilih menjadi Wakil Ketua Komisi II.

BACA JUGA :  Mahasiswa Anti Korupsi Saat Dialog Minta Kajari Usut Tuntas Dugaan Korupsi Di Dispora Batu Bara

Dalam periode ini, Ferry terlibat penyusunan UU yang dinilai banyak pengamat sebagai landasan menuju Indonesia yang demokratis, yakni UU No 22/1999 tentang Otonomi Daerah, UU No 25/1999 tentang Perimbangan Keuangan Pusat dan Daerah, dan Pansus tiga UU Bidang Politik, khususnya UU Parpol dengan Ferry sebagai Ketua Pansus.

Ferry Mursyidan Baldan lahir di Jakarta, 16 Juni 1961. Ia merupakan putra dari pasangan Baldan Nyak Opin Arif dan Syarifah Fatimah. Bapak ibunya orang Aceh yang lama tinggal di Bandung. Ferry anak ke dua dari empat bersaudara.(*)

Editor: Msa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *