Berita, TNI  

Satgas Pamtas Yonif 645/GTY Bersama Warga Karya Bhakti Pembangunan Pascabencana Kebakaran

Barometer99– SANGGAU, KALBAR − Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Malaysia Yonif 645/Gardatama Yudha Pos Panga dipimpin Danpos Letda Inf Gugun Indrawiguna beserta 4 (empat) orang anggota bersama warga melakukan kerja bakti pembangunan kembali Asrama Putri Pondok Pesantren Al-Mizan Pascabencana Kebakaran satu bulan yang lalu, bertempat di Dusun Entinuh, Desa Engkahan, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat.

BACA JUGA :  Ciptakan Lingkungan Asri, Satgas Pamtas Yonif 711/Rks Bersihkan Jalan Desa

Hal ini disampaikan Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif 645/Gty Letkol Inf Hudallah, S.H. dalam keterangan tertulisnya di Markas Komando Taktis (Makotis) Gabma Entikong, Kec. Entikong Kab. Sanggau. Minggu, 20 November 2022.

Dansatgas mengatakan, Kegiatan karya bakti gotong royong Bersama warga ini dalam pembangunan Kembali Asrama Putri Pondok Pesantren Al-Mizan Pascabencana Kebakaran satu bulan yang lalu yang dilakukan Prajurit Pos Panga diharapkan dapat memperkokoh hubungan baik antara Satgas Pamtas Yonif 645/Gardatama Yudha dengan masyarakat setempat. ujar dansatgas.

BACA JUGA :  Awali Pelaksanaan Tugas di Tahun Baru, Danrem 071/Wijayakusuma Berikan Jam Komandan

Masyarakat yang berada di sekitar pondok pesantren juga bersama personel Satgas Pamtas Yonif 645/Gardatama Yudha nampak turut membantu dengan cara bahu membahu bergotong royong secara bergantian dalam pembangunan asrama putri ponpes tersebut. imbuhnya

Melalui kegiatan ini, kami mengharapkan munculnya kemanunggalan TNI dengan rakyat. Sekaligus membangun kebersamaan, kesadaran, maupun meningkatkan partisipasi dan peran serta seluruh elemen. terangnya

BACA JUGA :  Babinsa Hadiri Sosialisasi Penanggulangan Dampak Inflasi Kenaikan Harga BBM

Kepala Dusun Entinuh mewakili warga masyarakat entinuh mengharapkan dengan manunggalnya TNI dengan rakyat, rakyat semakin mencintai TNI. Dengan mencintai TNI, berarti mencintai NKRI juga tentunya. “TNI ada karena rakyat dan bekerja untuk rakyat dan NKRI,” ujarnya
(Pen Satgas Pamtas Yonif 645/GTY).

Editor: Msa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *