Barometer99– Jayapura – Komandan Korem 172/PWY Brigjen TNI J.O Sembiring yang didampingi oleh Ketua Persit KCK Koorcab Rem 172 Ny. Ayu J.O Sembiring, mengunjungi dan menyalurkan bantuan berupa Freezer bagi salah satu pelaku UMKM Mama Papua Mampu Binaan Korem 172/PWY, bertempat di Kampung Enggros, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Kamis (22/9).
Bantuan yang disalurkan saat ini, merupakan bantuan dari Disperindagkop Provinsi Papua yang diberikan kepada mama Petronela Merauje dan mama Sembra yang merupakan jebolan Bimtek Gebyar Mama Papua Mampu Korem 172/PWY dan kini membangun kelompok UMKM.
Danrem 172/PWY menyampaikan apresiasi dengan terobosan yang dilakukan oleh mama-mama Papua ini yang mencoba kreasi baru dari ilmu yang telah didapatkan selama Bimtek di Korem 172/PWY beberapa waktu lalu.
“Ini adalah mama Petronela dan mama Sembra yang kemarin ikut kegiatan Bimtek Gebyar Mama Papua mampu dan telah membuat produk unggulan mereka yaitu nugget, tetapi bahan bakunya saat ini bukan dari ikan namun dikembangkan dari cumi dan kerang,” ucap Danrem.
Kedepannya jika tersedia bahan baku ikan, kata Danrem, maka mama-mama ini juga akan membuat nugget dengan berbahan ikan. Sehingga akan semakin banyak pilihan rasa.
“Jadi nugget ini kita coba ternyata rasanya enak. Silahkan nanti bagi teman-teman yang mau belanja bisa menghubungi mama Petronela dan mama Sembra. Kami dari Korem 172/PWY beserta jajaran juga akan membantu mempromosikan salah satunya melalui media sosial seperti youtube dan sebagainya sehingga usaha mama-mama ini bisa dikenal secara luas,” ujarnya.
Dengan adanya bantuan freezer ini, Danrem berharap produk mama-mama ini bisa bertahan lebih lama dan tetap segar. “Saya serahkan bantuan dari pemerintah ini dengan harapan akan bermanfaat dalam usaha mama-mama sekalian,” harap Danrem.
Sementara itu, mama Sembra menyampaikan terima kasih kepada Danrem 172/PWY dan Disperindagkop Provinsi Papua atas perhatiannya kepada para pelaku UMKM Papua.
“Kami sangat senang dengan bantuan freezer ini. Kami berharap bantuan seperti ini juga diberikan kepada para pelaku UMKM mama Papua yang lain. Untuk itu, kami berpesan kepada mama-mama Papua yang lain untuk segera bangkit dan mencoba berwirausaha untuk meningkatkan perekonomian keluarga,” tuturnya.
Penggunaan bahan baku cumi dan kerang, kata mama Sembra, sebab kedua bahan tersebut sangat mudah ditemukan dilingkungan tempat tinggalnya saat ini. “Awalnya kami coba-coba tetapi ternyata banyak yang mengatakan enak dan suka. Untuk itu, kita terus buat dan saat ini Puji Tuhan sudah ada beberapa pesanan,” pungkasnya.
Sumber : Korem 172/PWY
