RJA Lumajang Asesmen Kediaman Warga Pandanwangi

Barometer99- Kedatangan personil Rumah Juang Aspirasi (RJA) Kabupaten Lumajang Jawa Timur ke rumah Katin usia 72 tahun beralamat di Dusun Kerajaan lll Desa Pandanwangi Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang untuk melihat tempat tinggalnya nenek tersebut yang sudah tak layak huni.

Dikatakan Katin rumah rusaknya dan atapnya hingga runtuh karena terbentur ekonomi untuk memperbaiki, sementara untuk menyambung hidup seorang diri harus berjuang dengan berjualan sayur-sayuran keliling kampungnya.

“Untuk membenahi rumah terus terang saya tidak mampu, sedang untuk kebutuhan makan saya harus berjuang dengan berjualan sayur-sayuran keliling kampung”, ucapnya saat di temui tim RJA bapak Suraji, Senin (06/09/2022).

BACA JUGA :  Sambut Kunjungan Kedatangan Wakil Presiden Di Kaimana

Menyinggung bantuan sosial yang dari pemerintah pernah diterimanya sekitar setahun silam berupa program Kartu Keluarga Sejahtera, meskipun sudah lama tidak cair lagi nenek yang sudah ditinggal suami dan anaknya itu berkeluh-kesah.

“Setahun lebih sudah tidak ada bantuan dari pemerintah meskipun memiliki kartu, tidak tau mau ngapain dengan kartu yang ada itu”, ucapnya.

BACA JUGA :  Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Barat Melaksanakan Patroli Dialogis

Sementara crew RJA Lumajang yang di dikomandani Suraji melakukan asesmen untuk menindaklanjuti kondisi rumah dari Katin untuk sudah rusak dan tidak beratap lagi untuk disampaikan ke Komisi Vlll DPR RI Umar Bashor. Mendukung pengajuan bantuan itu tidak hanya foto KTP dan KK namun foto kondisi tempat tinggalnya di dokumentasikan.

“Kita secepatnya menyampaikan ke bapak (Komisi Vlll DPR RI Umar Bashor-red) mengingat kondisinya sangat memprihatikan. Kita lihat ibu yang kita datangi tinggal sementara di bangunan bekas konter pulsa”, cetus pria yang murah senyum ini.

BACA JUGA :  Pembukaan Pelatihan Nasional Penanganan Konflik dan Kewilayahan SPN Polda Kalbar

Sebagai rasa prihatin dan rasa sosial RJA Lumajang kedatangan itu juga membawa buah tangan berupa sembako dengan beberapa jenis dan salah satunya telor. Bingkisan yang disampaikan kiranya mengurangi beban dari nenek Katin.

“Kita beri sepaket sembako untuk membantu beban nenek Katin, semoga apa yang kita salurkan merupakan bagian dari kita untuk menjalin keakraban dengan masyarakat”, pungkasnya. (Fendy’s).

Editor: Msa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *