Sebagian Fraksi DPRD Soroti PDAM Tirta Musi Palembang, ini Penjelasan Dirops PDAM 

Barometer99- PALEMBANG,- Pada rapat Paripurna DPRD Kota Palembang sebagian besar Fraksi menyoroti perusahaan air bersih milik Daerah PDAM Tirta Musi Palembang karena banyak masukan dari masyarakat yang masih banyak kekurangan Air Bersih.

Direktur operasional PDAM Tirta Musi Palembang H Cikmit ST mengatakan kekurangan penyaluran air bersih pada dasarnya memang pada neraca air nya seperti daerah Kalidoni ujung, Sematang Borang dan saat ini masih tahap pengerjaan.

“Kendalanya belum ada air, seperti daerah Kalidoni ujung sako ujung, masih tahap pembangunan,”katanya saat ditemui diruang kerjanya, Kamis (25/08/2022).

Bahkan sebelumnya kata dia, PDAM Tirta Musi pernah merundingkan nya dengan perusahaan Properti agar ketika melakukan pembangunan perumahan untuk melapor ke PDAM agar pihaknya bisa memprediksi untuk melakukan pengerjaan Pembangunan Air bersih diwilayah tersebut.

“Kami Pernah bahas dengan perusahaan REI agar ketika melakukan pembangunan perumahan untuk melapor ke kami, jangan tiba-tiba sudah ada pembangunan dan yang disalahkan masyarakat PDAM lambat penyaluran air,”katanya.

Padahal jelas dia, pembangunan Untuk penyaluran air bersih itu memakan waktu cukup lama, mulai ngurus perijinan dan lain sebagainya.

“Untuk melakukan pembangunan itu bukan tiba-tiba perlu ijin dan penyediaan sarana prasarana dan tidak semudah membalikkan telapak tangan,”jelasnya.

Selain itu juga, untuk pemasangan jaringan di suatu perumahan itu pada dasarnya bukan semata dilimpahkan ke PDAM akan tetapi tergantung perjanjian dengan pihak ketiga.

“Sebenarnya tergantung Perjanjian mereka kadang di dalam perjanjian konsumen sudah sepakat menggunakan Air sumur, nah tiba-tiba sebagian masyarakat yang dirumah tersebut akan melakukan pemasangan PDAM nah jelas harus dilakukan pemasangan jaringan terlebih dahulu dan itu memakan biaya yang besar,” ucapnya.

Kalau hanya pemasangan Meteran PDAM ungkap dia, tidak besar hanya sekitar 1,5 juta yang mahal itu di jaringan. “Pemasangan meteran cuma 1,5juta. Itupun langsung ke rekening perusahaan bukan Oknum PDAM yang menerima,”paparnya

Penulis: Yon
Exit mobile version