Barometer99- PALEMBANG,- Diperkirakan pada bulan Ramadhan dan menjelang hari raya idul Fitri 1443 H pengemis dan juga anak jalanan (Anjal) akan meningkat. Untuk itu, Kepala dinas sosial Mirwansyah mengharapkan agar masyarakat pengguna jalan tidak memberi para Pengemis guna untuk mendidik mereka bekerja.
Kebiasaan yang sudah tertanam untuk meminta-minta sulit untuk dihilangkan bahkan sudah berulangkali di tindak tegas bagi pengemis tetap saja berulang kembali. Namun untuk mengurangi pengemis tentunya masyarakat sendiri turut andil dengan tidak memberi para Pengemis.
Kepala Dinas Sosial Provinsi Sumatera Selatan Mirwansyah S.K.M., M.K.M mengatakan bahwa pihaknya akan menertibkan para pengemis ataupun Anjal tentunya berkoordinasi dengan pemerintah provinsi melalui Satpol-PP.
“kalau kita antisipasi nya dilaksanakan Razia oleh Polpp menjelang lebaran,” katanya, saat diwawancarai di ruang kerjanya, Kamis (07/04/2022).
Sejauh ini, lanjut dia bagi mereka (pengemis) yang tertangkap akan diberikan binaan bagi yang tidak memiliki keluarga. Namun sebaliknya jika bagi yang memiliki keluarga dikembalikan kepada keluarganya.
“Kalau memang dapat mereka masih ada keluarga, kita kembalikan ke keluarganya kalau tidak ada keluarga kita tampung di panti kita bina,”ungkap Mirwansyah
Mengenai modus yang mereka lakukan dengan mengatasnamakan keluarga sakit dan lain sebagainya. Sebaiknya penggunaan jalan tidak termakan dengan bujuk rayunya.
“Cara mereka minta perhatian atau merayu dengan berbagai cara salah satu nya ya dengan mengatasnamakan keluarga sakit, istri melahirkan. Nah harapan kita masyarakat tidak terkecoh dalam kondisi apapun,”harapnya.
Pada prinsipnya dia bilang, para pengemis ataupun Anjal ini memiliki sifat malas. Hanya duduk tetap mendapatkan penghasilan, nah masyarakat perlu menyadari itu jadi tidak perlu memberinya.
“Kita menghimbau saja bagi pemilik kendaraan agar tidak usah memberi maka pengemis akan berkurang,”harapnya
