Barometer99- Dompu – NTB. Kota Dompu terlihat seperti kapal tua yang berlayar tatau arah, arahnya ada, hanya nahkoda (red pemimpin) kita yang diduga tak bisa membaca. Rabu, 6/4/2022.
Mungkin dia bisa membaca, tetapi ditutup hasrat membabibuta, hasrat diduga menghidupi keluarga saudara kolega dan bahkan istri muda cenderung terlihat.
Fhen nama yang biasa di sapah mengatakan, Dompu memang seperti kapal tua, dengan penumpang berbagai rupa, ada yang dari Kontraktor, ada diduga bandar hingga pengumpul upeti bersatu dalam kapal tu berdiri dengan tegak tampa peduli ikan-ikan kecil yang berteriak minta solusi.
Namun sayang, katanya, Nahkoda kapal tua tatau arah melawan dan menghindari gelombang terikan dan jeritan yang menerja meminta solusi Nahkoda.
“Satu tahun berjalan nahkoda kita berdiri tegak tapi masih jauh dari kata sejahterah, harga gabah anjlok minim solusi, Air Bersih, dan janji politik tak kunjung nampak”, bebernya.
Dikatakan Fhen, ketegasan ekses lapangan tindakan dan solusi melawan serta menghidari arus gelombang jerita ikan-ikan kecil terlihat tidak dimiliki oleh nahkoda kapal tua.
“Nahkoda pernah berkata (red janji) bahwa akan membawa dan menjalankan kapal tua dengan semangat membangun hingga mensejahterakan ikan-ikan kecil yang ada, tetapi apa lah daya jalur yang dipilih itu dangkal dan bebatuan”, ujar Fhen.
“Begitulah cerita kapal tua yang terjadi saat ini”, tutupnya.