Tim Pamor Keris Bagikan Masker Gratis di Pasar Hewan Trenggalek

Trenggalek – Sinergitas antara Polri, TNI, Dishub dan Satpol PP dalam penanganan penyebaran Covid-19 di Trenggalek tak perlu diragukan lagi. Bagaimana tidak, hampir setiap hari personel lembaga tersebut melakukan kegiatan bersama-sama baik pencegahan maupun penegakan disiplin protokol kesehatan.

Seperti yang terlihat hari ini, belasan petugas gabungan tersebut kompak menggelar `Pamor Keris` atau Patroli Motor Penegak Prokes di Masyarakat. Dengan mengendarai sepeda motor, tim berkeliling sejumlah lokasi yang ditengarai menjadi lokasi berkerumun masyarakat. Jumat, (11/2).

BACA JUGA :  Satgas Binmas Noken Ops Damai Cartenz Bantu Ratusan Ekor Bibit Ikan Kepada Warga Masyarakat Oksibil

Kasatsamapta Polres Trenggalek AKP Supadi, S.H., mengatakan, tugas utama dari tim Pamor Keris ini adalah menegakkan disiplin protokol kesehatan kepada masyarakat. Petugas tidak akan segan-segan mengingatkan, menegur bahkan memberi sanksi tegas jika ditemukan pelanggaran.

“Untuk hari ini sasaran kami arahkan ke pasar hewan Trenggalek. Kebetulan bertepatan dengan hari pasaran Pon, jadi biasanya lebih ramai,” ujar AKP Supadi.

BACA JUGA :  Ditresnarkoba Polda Sumsel Dan Polres Jajaran Mengamankan 58 Tersangka Kasus Narkoba Selama Satu Pekan Terakhir

Dalam kegiatan tersebut, tim Pamor Keris mengimbau kepada warga yang kebetulan berada di lokasi tersebut untuk benar-benar mematuhi protokol kesehatan, seperti kewajiban memakai masker, mencuci tangan di tempat yang disediakan dan menjaga jarak baik pedagang maupun pembeli.

Bukan itu saja, tim pamor keris juga membagikan sedikitnya ratusan masker gratis kepada setiap pengunjung pasar. Hal ini dimaksudkan untuk menggugah kembali semangat patuh protokol kesehatan dan mematuhi segala imbauan pemerintah terkait dengan upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

BACA JUGA :  HUT Bhayangkara ke-76, Setapak Transformasi Menuju Polri yang Presisi

“Pandemi belum berakhir. Kita harapkan masyarakat tidak lengah dan tetap disiplin prokes. Terlebih saat ini sudah muncul varian Omicron,” pungkasnya. (Hms/Hendy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *