Menko PMK Bersama Forkopimda Jatim Hadiri Pencanangan Uji Klinis Fase 1 Vaksin Merah Putih Di RSUD Dr Soetomo Surabaya

Barometer99– SURABAYA- Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI (PMK) Muhadjir Effendy bersama sama Forkopimda Jawa Timur, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto, Pangkoarmada II Laksda TNI Iwan Isnurwanto, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, Kabinda Jatim Marsma TNI Rudy Iskandar, Ketua DPRD Jatim Kusnadi serta Wakajati Jatim, Rabu (9/2/2022) di RSUD dr. Soetomo Surabaya menghadiri Pencanangan Uji Klinis Fase 1 Vaksin Merah Putih.

BACA JUGA :  Bertugas Di Pedalaman Papua Satgas Yonif MR 412 Kostrad Bantu Pembangunan Rumah Milik Pendeta

Selain itu juga dihadiri Wakil Gubernur Jatim, Pejabat utama Polda Jatim, Pejabat Utama Kodam V/Brawijaya, Rektor Universitas Airlangga, Dirut RSUD Dr. Soetomo, Chairman PT. Biotis serta Forkopimda Kota Surabaya.

Kegiatan diawali dengan laporan Dirut RSUD dr. Soetomo Surabaya terkait pelaksanaan uji klinis fase 1 Vaksin Merah Putih yang akan dilaksanakan kepada 90 orang.

BACA JUGA :  Kebersamaan Paskah, Satgas Pamtas Yonif 711Rks Ibadah Bersama Masyarakat Perbatasan

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, menyampaikan, bahwa forkopimda Jatim akan terus memberikan suport kepada Universitas Airlangga, RSUD dr. Soetomo dan PT. Biotis demi kemajuan dan perkembangan vaksin merah putih.

Sementara itu Menteri Kesehatan yang hadir secara virtual menjelaskan, vaksin merah putih tidak hanya akan digunakan secara Nasional melainkan juga secara Internasional.

BACA JUGA :  Cegah Penyebaran PMK, Babinsa Temboro Berikan Pendampingan Vaksin Terhadap Hewan Ternak

Sedangkan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan menyampaikan, bahwa diharapkan vaksin merah putih dapat lebih cepat dalam proses uji klinisnya sehingga dapat segera digunakan secara Nasional atau didonasikan kepada dunia internasional.(*)

Editor: Msa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *