TNI  

Pangdivif 2 Kostrad Pimpin Upacara Pembukaan Latma Malindo TA. 2021

Barometer99- Pendiv2 – Jawa Barat. Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad Mayor Jendral TNI Andi Muhammad S.H. secara resmi membuka latihan Bersama antara TNI Angkatan Darat yang diwakili Batalyon Infanteri Para Raider 503/Mayangkara/2 Kostrad dan Angkatan Darat Malaysia yang Diwakili Batalion Ke-8 Rejimen Renjer Diraja bertempat dilapangan Batalyon Para Raider 328 Kostrad, Cilodong, Jawa Barat. Jumat (26/11).

Pembukaan latihan ini pun dihadiri oleh Waaslat Kasad Bid Kermamil, Athan Kedubes Malaysia di Jakarta, Waasops Kaskostrad, Asops Kasdivif 1 Kostrad, Asops Kasdivif 2 Kostrad, Pabandyalat Kostrad, dan Dandenma Brigif PR 17.

Diikuti oleh Batalion Ke-8 Rejimen Renjer Diraja (AD Malaysia) sejumlah 30 orang dan Batalyon Para Raider 503/Mayangkara/2 Kostrad dan Brigif 18/Trisula/2 Kostrad sejumlah 90 orang untuk berlatih bersama dengan tajuk Latma Linud Malindo. Latihan disebar di dua tempat berbeda, markas Para Raider 328/DGH Cilodong, dan untuk penerjunan dilaksanakan di Lapangan Bandar Udara Suparlan Pusdiklatpassus Batujajar, yang kurang lebih dilaksanakan dalam kurun waktu 8 hari.

BACA JUGA :  Babinsa Masuk Dapur Dandim 1802/Sorong Dampingi Danrem 181/PVT Kunker Distrik Makbon

Dalam sambutannya Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad menyampaikan, “bahwa pelaksanaan latihan bersama ini, selain bertujuan untuk meningkatkan kemampuan ilmu kemiliteran khususnya kemampuan Operasi Lintas Udara kedua Negara, juga dimaksudkan untuk membangun hubungan yang lebih baik, yang dilandasi oleh rasa saling percaya dan saling menghormati sesama prajurit Angkatan Darat Indonesia dan Malaysia,” ujarnya.

BACA JUGA :  Satpomau Lanud Hang Nadim gelar Ops Gaktib

Sebagaimana dipahami, bahwa Latma Linud Malindo pada tahun 2021 ini, kedua negara sudah banyak belajar berbagi pengalaman dan mengaplikasikan taktik serta teknik latihan bertempur serta khususnya kemampuan Operasi Lintas Udara sesuai pengalaman prajurit masing-masing.

Melalui pelaksanaan Latma Linud malindo ini, memungkinkan untuk kedua negara dapat mengambil manfaat yang sebesar-besarnya bagi pengembangan satuan, baik dibidang taktik dan teknik militer.

BACA JUGA :  Pangdam XII/Tpr Bernyanyi dan Joget Komando Bersama Ribuan Anak-anak

Syf-14.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *