PJ Kepala Desa Awalinan Apresiasi Kapolres Buru atas Penanaman Jagung di Desa Awalinan

Barometer99.com, Desa Awalinan, 8 Oktober 2025 — Penjabat (PJ) Kepala Desa Awalinan, Ibu Malka Aziz, A.Md., bersama tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, kelompok tani, dan tokoh pemuda, memberikan apresiasi tinggi kepada Kapolres Buru, AKBP Sulastri Sukidjang, S.H., S.I.K., M.M., atas kehadiran dan peran aktif dalam kegiatan penanaman jagung Pipil,yang dilaksanakan di Desa Awalinan.

Kegiatan ini menjadi momen penting yang menunjukkan sinergi antara aparat kepolisian dan masyarakat desa dalam mendukung ketahanan pangan dan peningkatan kesejahteraan petani lokal. Jagung Jenis Pipil yang ditanam merupakan salah satu komoditas utama dan sumber penghidupan masyarakat Awalinan.

Dalam sambutannya, Ibu Malka Aziz menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kepedulian Kapolres Buru terhadap sektor pertanian desa.

“Kami sangat berterima kasih atas kehadiran dan kepedulian Ibu Kapolres Buru. Ini bukan hanya dukungan terhadap program ketahanan pangan, tetapi juga bentuk nyata bahwa aparat kepolisian hadir di tengah masyarakat untuk membangun bersama,” ujar Ibu Malka.

Sementara itu, Kapolres Buru, AKBP Sulastri Sukidjang, S.H., S.I.K., M.M., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Polres Buru dalam mendukung program pemerintah di sektor pertanian, sekaligus bagian dari program “Polisi Sahabat Tani” yang digagas oleh Polres Buru.

“Selain mendukung program pemerintah, kegiatan ini adalah bagian dari program Polres Buru, yakni ‘Polisi Sahabat Tani’, yang bertujuan untuk mendekatkan polisi dengan masyarakat tani. Kami ingin hadir dan melayani dengan hati, agar masyarakat benar-benar merasakan kehadiran polisi sebagai sahabat dan mitra dalam pembangunan,” ungkap Kapolres.

Program Polisi Sahabat Tani bertujuan untuk membangun komunikasi yang lebih erat antara aparat kepolisian dan para petani, serta memberi dukungan dalam bentuk penyuluhan, pengawalan distribusi hasil panen, hingga perlindungan terhadap lahan pertanian dari ancaman kriminalitas.

Kegiatan penanaman jagung ini juga diharapkan menjadi pemicu semangat gotong royong dan kemandirian pangan di tingkat desa. Para tokoh masyarakat, kelompok tani, serta pemuda desa menyambut kegiatan ini dengan antusias dan berharap agar kerja sama lintas sektor ini dapat terus berlanjut.

Exit mobile version