Berita, TNI  

Yonif 2 Marinir Gempur Sasaran di Garis Depan Latgabma Super Garuda Shield 2025

Dabosingkep, Kepulauan Riau, Barometer99.com — Di tengah semangat kolaborasi dan kesiapsiagaan tinggi prajurit elite TNI AL, Batalyon Infanteri 2 Marinir (Yonif 2 Mar) sukses melaksanakan misi penghancuran sasaran pendaratan dalam skenario tempur Latihan Gabungan Multinasional (Latgabma) Super Garuda Shield 2025, Senin (2/9), bertempat di Pusat Latihan Tempur Marinir (Puslatpurmar) 9, Dabosingkep, Kepulauan Riau.

Di bawah komando Letkol Marinir Helilintar Setiojoyo Laksono, S.E, para prajurit Yonif 2 Marinir menampilkan performa tempur yang presisi, cepat, dan taktis saat menggempur sasaran musuh dalam skenario pendaratan amfibi. Latihan ini bukan hanya menjadi ajang unjuk kekuatan, tetapi juga pembuktian kesiapan tempur satuan Marinir dalam menghadapi ancaman nyata di kawasan regional maupun global.

“Kami bangga dapat menjadi bagian dari latihan besar ini. Ini bukti bahwa Yonif 2 Marinir selalu siap dalam setiap penugasan negara, baik di dalam maupun luar negeri,” tegas Danyonif 2 Marinir, Letkol Marinir Helilintar Setiojoyo Laksono.

Latgabma Super Garuda Shield 2025 merupakan latihan bersama yang melibatkan berbagai negara sahabat seperti Amerika Serikat, Jepang, Australia, Korea Selatan, Singapura, dan beberapa mitra strategis lainnya. Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan interoperabilitas, memperkuat kerja sama militer, dan membangun kepercayaan antarnegara dalam menjaga stabilitas kawasan Indo-Pasifik.

Keberhasilan Yonif 2 Marinir dalam skenario penghancuran sasaran pendaratan ini menjadi sorotan dalam pelaksanaan latihan, menunjukkan bahwa satuan ini telah mampu beroperasi dengan standar tempur internasional. Tak hanya unggul dalam mobilitas dan strategi tempur, prajurit Yonif 2 Mar juga menunjukkan kedisiplinan dan loyalitas tinggi dalam menjalankan tugas.

Partisipasi aktif Korps Marinir TNI AL dalam latihan ini sekaligus menjadi pernyataan bahwa Indonesia siap berkontribusi dalam mewujudkan keamanan maritim global dan regional. Lebih dari itu, Latgabma ini menjadi ajang pembelajaran bersama dalam menyatukan kekuatan, taktik, dan teknologi lintas negara.

Dengan semangat juang tinggi, profesionalisme, dan kemampuan tempur yang terus diasah, Yonif 2 Marinir kian mengukuhkan posisinya sebagai garda terdepan kekuatan Marinir Indonesia.

(Tim/Red)

Exit mobile version