Polri  

Sembunyikan Sabu Dalam Buah Pepaya, 4 Pelaku Dibekuk Sat Narkoba Polresta Mataram

Barometer99- Mataram – NTB. Tim Opsnal Sat Narkoba Polresta Mataram membekuk empat pelaku kasus narkotika jenis sabu inisial asal Kelurahan Dasan Agung, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram, Provinsi NTB. Dua pelaku sempat menyembunyikan sabu di dalam buah pepaya.

Pelaku SA diketahui merupakan pengedar sabu di Kota Mataram. Tiga pelaku lainnya merupakan pengguna.

Kasat Resnarkoba Polresta Mataram Kompol I Made Yogi Purusa Utama menjelaskan saat memimpin penangkapan keempat pelaku ini merupakan jaringan peredaran sabu di Kota Mataram.

Saat dilakukan penggeledahan di lokasi pertama di kediaman SA pada Senin (4/7/2022) sekitar pukul 10.00 Wita, polisi mendapati kedua pelaku SA dan AS sedang asyik membungkus sabu sekitar 6 plastik klip bening sambil menghisap sabu menggunakan bong yang buat pribadi.

Dari hasil penggeledahan lokasi pertama di kediaman SA (pengedar), polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti.

Adapun barang bukti berupa 5 klip bening berisikan kristal bening diduga sabu, kartu ATM BNI, HP kecil merk Nokia, 1 buah bong, 1 buah pipet plastik, korek api gas, bungkus plastik warna hitam sudah digulung, pipa kaca dan uang tunai senilai Rp 1.480.000 rupiah.

“Jadi modus kedua pelaku di TKP pertama ini mencoba menyembunyikan sabu ke dalam buah pepaya. Jadi penggeledahan hari ini berdasarkan laporan tetangga pelaku,” kata Yogi.

Untuk lokasi kedua di kediaman MFH sekitar 200 meter dari kediaman SA, pihaknya kata Yogi berhasil mengamankan 6 unit handphone merk Oppo, Nokia, Samsung dan Vivo. Selain itu pihaknya juga mengamankan satu buah korek api gas, ATM BCA dan uang tunai Rp 202.000.

Adapun barang bukti sabu yang berhasil diamankan dari dua lokasi tersebut berat netto 5,92 gram.

“Dari empat pelaku ini semua dari lingkungan yang sama. Ada juga adik dari pengedar sabu yang sudah kita amankan jauh sebelum ini,” kata Yogi.

Untuk jaringan keempat pelaku tersebut kata Yogi, Polresta Mataram akan melakukan pendalaman dari sabu-sabu yang dikuasai empat pelaku ini berasal.

Syf/Hms.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *